Lumajang(lumajangsatu.com) - Redaksi lumajangsatu.com mengelar diskusi tentang perkembangan dan kemajuan obyek wisata di Lumajang dengan mendatangkan Plt Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Deni Rohman. Sedangkan sebagai peserta dari Pokdarwis Tumpak Sewu, GoWA Guciliat serta para pengamat wisata dari luar kota, Minggu(08/05).
Tantangan bagi Lumajang kedepan adalah akan banyak wisawatan mancanegara yang akan datang ke Indonesia. Sehingga, seperti apakah kesiapan para pelaku wisata (masyarakat) bersama pemerintah untuk menyambut kedatangan para turis asing.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Pasalnya, di Lumajang obyek wisata yang jadi kunjungan wisatawan masih Pendakian Semeru di Desa Ranu Pane, Puncak B-29 Desa Argosari Kecamatan Senduro dan Air Terjun Tumpak Sewu. "Kita ini yakni Lumajang mulai dilirik, tinggal bagaimana kesiapan dari sosial masyarakatnya," ungkap Deni Rohman.
Menurut dia, Tumpak Sewu dalam setahun terakhir sangat maju pesat, namun perlu ada pembenahan dari warga pengelola. Selain itu, perlu ada peningkatan usaha, agar bisa dinikmati oleh masyarakat sekitar obyek wisata dan kecamatan Pronojiwo. "Ini perlu dipikirkan," ujarnya.
Ketua Pokdarwis Tumpak Sewu, Abdul Karim mengaku saat ini pihaknya terus melakukan perubahan kultur dalam pengelolaan obyek wisata. Pihaknya berharap dari Disbudpar juga pro-aktif dalam mendampingi para pelaku wisata. "Jujur pak, kami terus belajar serta mensolidkan tim, kita akui wisatawan mulai berdatangan." jelasnya.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Salah satu pengiat GoWA, Irawan mengaku saat ini pihaknya juga melakukan perbaikan kedalam dan terus melakukan penjajakan kerjasama dengan PTPN XII dalam kemitraan. Sehingga, paket wisata yang akan dipromosikan bisa mendatangkan wisatawan. "Kita terus berbenah, sehingga GoWA bisa bermanfaat bagi masyarakat Gucialit dan sekitarnya," jelasnya.
Disbudpar Lumajang mengaku saat ini, sering banyak tawaran dari Kementerian dalam hal pembinaan dan pelatihan SDM pelaku wisata. Sehingga, pihaknya berharap para pelaku wisata serius dan nantinya bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar obyek wisata. "Kami berharap sekali pelaku wisata tidak memiliki ego, jadi tidak boleh mengunggulkan wisatanya didaerahnya, tetapi saling mengisi dan membantu obyek wisata lainya," terang Deni.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Pimred lumajangssatu.com, Babun Wahyudi mengaku sangat senang dengan geliat wisata Lumajang yang terus mendapat apresiasi dari para wisatwan dan kementerian pariwisata RI. Pihaknya, siap mempublikasi perkembanagn obyek wisataw yang ada di Lumajang. "Kita siap menjadi sarana publik dan promosi wisata," jelasnya.(ls/red)
Editor : Redaksi