Lumajang (lumajangsatu.com) - Nasib nahas dialami tiga bocah asal desa Pekel Kecamatan Gucialit. Ketiganya tewas tenggelam di Embung Air hujan di Dusun Wonoasri Desa Wonokerto Kecamatan Gucialit.
Ketiga korban awalnya bermian dengan rekan-rekanya yang berjumlah lima orang di Embung buatan. ketiga korban diduga terpelest dan tidak bisa berenang sehingga ketiga korban saat dievakuasi sudah dalam keadaan meinggal dunia.
Baca juga: DPRD Sarankan Pemkab Lumajang Komunikasi Pengusaha Bisa Rekrut Honorer Tak Lolos P3K
"Ada tiga korban mas, kemungkinan terpelset dan tidak bisa berenang dan Embungnya itu dalam sekitar 3 meter," ujar Lasiono salah seorang warga Gucialit, Senin (27/06/2016).
Baca juga: Pemkab Lumajang Gelar Pasar Murah, Catat Tanggal dan Tempatnya
Setelah berhasil dievakusi korban kemudian dibawa ke rumah duka masing-maisng menggunkan mobil polisi. Mayat ketiag bocah itu langsung dimakamkan oleh kelurga diringi sak tangis sanak saudara. "Tadi langsung dimakamkan sekitar siang mas," jelasnya.
Baca juga: Ini Sederet Luka Carok di Desa Tanggung Lumajang Hingga 1 Korban Tewas
Ketiga korban anatara lain, Ali (13), Rio Febrian (13) dan Ghofur (15) warga Dusun Sumberagung Desa Pakel Kecamatan Gucialit. "Ketiga korban ini masih satu dusun mas," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi