Lumajang (lumajangsatu.com) - Dalam rangka meminimalisir Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba. Minggu (04/09/2016) Gerakan Anti Narkoba SMA Negeri 3 Lumajang (SATGAS GANAS SMAGA) mengadakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) yang diselenggarakan di Aula SMA Negeri 3 Lumajang.
Diklat tersebut dibuka langsung Yopi Aris Widiyanto, M.Pd selaku Pembina SATGAS GANAS. Menurutnya, diklat diadakan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anggota baru guna menanggulangi dan mencegah peredaran gelap narkoba dikalangan remaja khususnya di Kabupaten Lumajang.
Baca juga: Gus Rozi Pemuda Asal Rowokangkung Terpilih sebagai Pemuda Pelopor Lumajang Bidang Pendidikan
SATGAS GANAS yang sudah berdiri sejak 3 tahun yang lalu ini, nantinya akan memberikan segala informasi kepada masyarakat, khususnya bagi remaja dilingkungan sekolah mengenai bahayanya memakai narkoba, tuturnya guru muda alumni UKM Gerakan Mahasiswa Anti Narkoba (GERMAN) Universitas Negeri Malang (UM) itu.
Dalam rangkaian kegiatan diklat ini SATGAS GANAS mendatangkan pemateri dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Lumajang (BNNK) dan Rumah Kreatif Anak Lumajang (RAKA).Sebelum kita terjunkan di lapangan, terlebih dahulu kita berikan pelatihan dan pembekalan kepada seluruh anggota SATGAS GANAS agar mereka lebih memahami tugas dan fungsinya saat menjalankan tugasnya nanti, lanjutnya.
Baca juga: Dindikbud Lumajang Sosialisasikan Pendidikan Kesetaraan dan Implementasi Kurikulum Merdeka
Drs. Hariono selaku penyuluh BNNK Lumajang mengemukakan bahwa diklat yang dilaksanakan ini memberikan pengetahuan kepada anggota baru SATGAS GANAS tentang cara penanganan Pemberantasan Pencegahan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Selain itu kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh SATGAS GANAS karena selama ini mereka selalu aktif memberikan penyuluhan tentang bahaya Narkoba kepada teman-temannya di SMAGA maupun kepada siswa-siswi SD dan SMP di Lumajang.
Kegiatan diklat tahun ini diikuti oleh 35 siswa SMAGA, yang mendapatkan materi tentang P4GN dari Drs. Bambang Sulistiono serta materi kiat-kiat menjadi penyuluh yang baik dari Eri Yanti, SP dari BNNK Lumajang. Sedangkan materi Keorganisasian dan Out Bond disampaikan oleh Maulana Muzakki, Slamet Fahrul dan Ahmad Muzakki dari Rumah Kreatif Anak Lumajang (RAKA).
Baca juga: Lumajang Terima Penghargaan Pusaka 2024 dari Kemendikbud Ristek RI
Banyak materi yang saya peroleh dari diklat ini selain memberikan bekal materi bagi saya sebelum terjun mengadakan penyuluhan kepada siswa dan masyarakat, saya juga banyak mengerti tentang arti pentingnya berorganisasi ujar Yurian peserta diklat dari kelas X IPA 3.(Red)
Jurnalis Pelajar: Istamala Idha Retnoningsih anggota SATGAS GANAS SMAGA
Editor : Redaksi