Lumajang (lumajangsatu.com) - Diduga kehilangan kendali saat melaju di jalan menurun di Jalur Lumajang-Probolinggo tepatnya di Desa Wonoatu Kecamatan Ranuyoso tiga kendaraan terlibat kecelakaan beruntun, Rabu siang (26/10/2016). Akibatnya, dua pengendara sepeda motor tewas dilokasi.
Dua penumpang minibus dan supir trailer luka parah. Sementara arus lalu lintas penghubung surabaya-banyuwangi sempat macet total sebelum petugas datang.
Baca juga: Kesepakatan Bersama Tiket Masuk Tumpak Sewu Semeru Lumajang 100 Ribu Per Wisatawan
Kejadian nahas itu bermula saat minibus dan sepeda motor melaju kencang dari arah lumajang menuju surabaya. Sesampainya di jalan menurun minibus ini hendak mendahului mobil lain yang ada didepannya.
Nahas, minibus membentur sepeda motor dan oleng ke barat marka jalan. Sementara dari arah berlawanan terdapat trailer box dan terjadilah tabrakan.
Supir minibus yang kehilangan kendali pun tak dapat menghindari trailer tersebut, hingga terjadi benturan keras antar keduanya. Sementara sepeda motor tergencet dua kendaraan hingga tewas di lokasi
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Sahur salah satu warga mengatakan, kecelakaan terjadi benturan sangat keras dan bunyi byar. Ketiak dilihat ternyata kecelakaan traivel (minibus) sama box itu, kalau yang sepeda motor awalnya gak kelihatan tahu-tahunya ada dibawah mobil box itu. "Yang meninggal 2 orang suami istri itu katanya orang bangsal jember, yang luka-luka kurang lebih 7 orang tapi yang parah 3 orang," teragnya.
sementara menurut kernet trailer pihaknya tidak menyangka jika di depan minibus terdapat pengendara sepeda motor.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah kejadian perkara/ atau t-k-p. Kemudian, memeriksa saksi-saksi, yang diduga mengetahui kecelakaan.
Ipda Joko Triyono, kanit laka satlantas polres lumajang mengatakan kecelakaan diduga kendaraan help (minibus) di jalur rawan menurun tetap berusaha mendahului, sehingga saat bersamaan datanglah kendaraan truck dan tidak bisa menghidar lagi dan terjadilah tabrkan. "Untuk sementara itu laporan dari rekan-rekan dilapangam," paparnya.(mad/ls/red)
Editor : Redaksi