Lumajang (lumajangsatu.com) - Belasan element masyarakat Lumajang dari Gerakan Masyarakat Peduli Pesisir (Gempar) menggelar aksi demo di depan Pemkab. Gempar mendukung langah pemeirntah pusat dalam gerakan sapu bersih pungli.
Gempar meminta Pemkab Lumajang memebntuk satuan tugas sapu bersih pungli seperti pungli bagi aramada pengangkut pasir. Sebab, lemahnya pengawasan bisa dimingkinkan terjadinya pungli bagi armada pengangkut pasir.
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
"Kami meminta pak Bupati membuat satuan tugas sapu bersih pungli karena Lumajang sangat rawan dengan pungli terutama di armada pasir dan lainnya," ujar Nawawi korlap aksi, Senin (31/10/2016).
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Basuni, Kasatpol PP Lumajang menyebut tidak ada pungli bagi armada truck pasir. Sebab, semua pasir yang keluar dari Lumajang sudah dilangkap dengan kartu kendali sebagi bukti pasir tersebut berasal dari lokasi berijin.
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
"Semua pasir yang keluar dilangkapi dengan kartu kendali, yang itu membuktikan bahwa pasir yang daingkut berasal dari lokasi tambang berijin," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi