Lumajang (lumajangsatu.com) - Puluhan peserta Loemadjang Djaman Doeloe melakukan dekorasi standnya untuk mempromosikan potensi daerahnya. Peserta dari kecamatan sebanyak 21 stand, berlomba-lomba memberikan tampilan terbaiknya.
Dari pantauan lumajangsatu.com, Jum'at(09/12) malam, para peserta sangat sibuk melakukan dekorasi standnya dengan berbagai macam ornamen kuno. Bahkan, masing-masing stand membawa tema masing-masing.
Baca juga: Ini Sederet Luka Carok di Desa Tanggung Lumajang Hingga 1 Korban Tewas
Yang paling unik adalah kecamatan Ranuyoso dengan tema, Jamu dan ilmu suwuk. Selain itu dari kecamatan Senduro yang mengangkat masa kolonial.
Baca juga: Pembangunan Pasar Agropolitan Gerbang Wisata Senduro Lumajang Akan Segera Selesai
Ketua Pelaksana Loemadjang Djaman Doeloe, Arif Efendi mengaku sangat kagum dengan semangat para peserta yang mendekor standya dengan ornamen masa lampau. "Ini luar biasa, jauh lebih meriah didamping tahun lalu," jelasnya.
Para peserta juga mendokrasi standya dengan menggunakan bambu, daun kelapa, serta bunga-bunga segar.(ls/red)
Baca juga: KUD di Lumajang Kembali Diaktifkan Guna Perkuat Ekonomi Desa
Editor : Redaksi