Lumajan (lumajangsatu.com) - Petugas Honorer Dinas Kesehatan Lumajang meninggal saat melakukan fogging (pengasapan) nyamuk di jalan Sastrodikoro Kelurahan Citrodiwangsan, Sabtu (02/03/2019). Ada lima petugas yang saat itu melakukan fogging nyamuk, salah satunya adalah korban bernama Moh. Isnen (44) warga jalan Imam Suja'i, Kelurahan Jogotrunan.
Ipda Darmanto, Kapolsek Lumajang menyatakan bahwa korban meninggal karena serangan jantung saat melakukan aktifitas fogging. Korban meninggal bukan karena keracunan asap fogging. "Keterangan dokter, koban meninggal karena serangan jantung bukan karena keracunan," jelas Darminto.
Baca juga: Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu
Baca juga: Polres Lumajang Gandeng Diskopindag Cek Kelayakan Minyak Subsidi di Pasar Baru
Korban bersama rekan-rekannya melakukan fogging dan korban mengeluh sakit dan duduk diteras rumah warga. Korban akhirnya dibopong ke mobil fogging Dinas Kesehatan dan dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI).
"Korban mengeluh sakit dan dibawa ke mobil dan pingsan. Korban kemudian dibawa ke RSI dan meninggal setelah mendapatkan perawatan," tuturnya.
Baca juga: Komisi A DPRD Apresiasi Indeks Desa Membangun Lumajang Semakin Meningkat
Korban mengeluh sakit setelah tiga kali melakukan fogging di jalan Sastrodikiro. Korban langsung dibawa kerumah duka untuk dikuburkan. "Korban sudah dibawa kerumah duka dan sudah dikuburkan," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi