Memburu Sindikat Begal

Tim Cobra Lumajang Grebek Otak Begal di Klakah Temukan Motor Curian

lumajangsatu.com
Kapolres Lumajang bersama tim cobra temukan motor hasil kejahatan dari rumah terduga otak begal. ( foto polres for lumajangsatu.com)

Klakah (lumajangsatu.com) - Usia menangkap 4 pelaku begal asal Desa Kedungmoro Kecamatan Kunir. Kapolres Lumajang AKBP Arsal Sahban pimpin langsung tim Cobra melakukan penggerebekan ke otak pelaku begal dan curanmor yang ada di wilayah lumajang dirumah Ahmad Mulyadi (50, Dusun Sumur Desa Sumberwringin Kecamatan Klakah.

Baca juga: Polisi Berjaga, Liburan Panjang Rawan Macet di Lumajang

Mulyadi diduga otak dari aksi begal dan maling motor. Namun dalam perkara ini berperan sebagai Penadah. Proses penggerebekan diawali pengarahan pimpinan oleh kapolres Lumajang kepada 48 personil Tim Cobra.

BACA JUGA  : Tim Cobra Lumajang Bekuk Komplotan Begal asal Kedungmoro - Kunir

Disinyalir pelaku memiliki bondet sejenis bom ikan dan senjata api serta wilayah rumah pelaku sangat rawan bagi petugas. Kapolres membagi peran masing-masing personil dalam proses penggerebekan, dimana ada yg berperan mengepung rumah dan ada yg berperan melakukan pendobrakan serta ada yang berperan melakukan penggeledahan.

Baca juga: Gen Z Sahabat Pohon Lakukan Penghijauan di Gunung Lemongan Lumajang

"Dari pengrebekan didapat motor diduga hasil kejahtaan dan sejumlah plat nomer yang berserakan," kata Arsal Sahban.

Dalam proses penggerebekan berhasil menyita Barang Bukti antara lain :
5 sepeda motor, 3 stnk (2 stnk sepeda motor dan 1 stnk mobil),  11 plat nomer kendaraan bermotor dan  beberapa protolan kendaraan seperti mesin dan rangka. Petugas juga mendapati 2 senapan angin (gotri), 3 bilah sajam (celurit) dan 1 ketapel.

Baca juga: Maling Motor di Pasar Klakah Lumajang Bawa Jimat Babak Belur Diamuk Massa

dalam penggerebekan rumah tersebut satu pelaku sempat melarikan diri sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan beberapa kali. Sayang pelakuAhmad Mulyadi melarikan dan 1 orang berhasil diamankan dirumah tersebut bernama Ahmad Rofi’i (20 ).

"Kita selidiki, apa perannya," pungkas Kapolres. (ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru