Gunakan Alat Berat

Cak Thoriq Pimpin Langsung Penggusuran Eks Lokalisasi Bebekan

Penulis : lumajangsatu.com -
Cak Thoriq Pimpin Langsung Penggusuran Eks Lokalisasi Bebekan
Cak Thoriq pimpin langsung pembongkaran banguan liar di eks lokalisasi Bebekan Desa Kabuaran

Lumajang (lumajangsatu.com) - Thoriqul Haq, Bupati Lumajang pimpin langsung pembongkaran bangunan eks lokalisasi Bebekan di Desa Kabuaran Kecamatan Kunir. Ada 16 bangunan semi permanen dari bambu yang lagsung diratakan dengan tanah menggunakan alat berat.

Bangunan tersebut berdiri di Tanah Kas Desa (TKD) Desa Dorogowok Kecamatan Kunir. Setelah bangunan dibongkar, TKD tersebut akan dikembalikan kepada pihak Desa untuk digunakan sebagaimana mestinya.

"Hari ini kita ratakan dengan tanah bangunan eks lokalisasi Bebekan di Desa Kabuaran," ujar cak Thoriq, Jum'at (298/06/2019).

Cak Thoriq memang berkomitmen untuk memberantas tempat-tempat maksiat, termasuk eks lokalisasi. Satpol PP akan diperintahkan terus melakukan razia eks lokalisasi yang hingga kini masih tetap membandel melayani pelanggan.

"Kita akan terus berantas tempat-tempat yang dijadikan kemaksiatan," tuturnya.

Dalam proses pembongkaran tersebut tidak ada penolakan dari pemilik. Bahkan, sebelum dibongkar, penghuni dan barang-barang sudah dipindahkan oleh para pemiliknya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.