Emak-emak Melapor ke Polres

Ratusan Miliar, Korban Investasi Bodong dan Tahara Sampai Ribuan Orang

Penulis : lumajangsatu.com -
Ratusan Miliar,  Korban Investasi Bodong dan Tahara Sampai Ribuan Orang
Emak-emak korban investasi bodong ditemui langsung Kapolres Lumajang AKBP DR. Arsal Sahban SIK

 

Lumajang (lumajangsatu.com) - Korban investasi bodong berkedok tabungan hari raya CV Permata Bunda mencapai ribuan orang. Nominal kerugian uang milik anggota juga mencapi ratusan miliar, dan Salma pemilik CV Permata Bunda warga Sentul Kecamatan Sumbersuko sudah melarikan diri.

AKBP DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang menyatakan sistem yang digunakan adalah Ponzi alias gali lubang tutup lubang. Setelah tidak bisa membayar uang keluar dari uang masuk, maka pemilik investasi kebanayakan akan melarikan diri.

"Kali kita lihat sistem yang digunakan adalah Ponza yakni gali lubang tutup lubang," jelas Arsal kepada sejumlah wartawan, Jum'at (02/08/2019).

Emilia, salah seorang korban penipuan tabungan hari raya (Tahara) mengaku dirinya memiliki 40 anggota. Saat ini, uang yang belum keluar sekitar 32 juta rupiah. Sebelum menghilang, anggotanya banyak mengambil baju-baju dari butik milik Salma, sehingga sisa uang yang tidak terbanyar sudah tidak begitu banyak.

"Saya punya 40 anggota mas, dan saat ini uang saya sudah tinggal 32 juta yang belum keluar dari Umi Salma," jelasnya.

Total ketua kelompok Tahara yang jadi korban sekitar 170 orang, yang masing-masing memiliki anggota 40-300 orang. Jika dikalkulasi minimal satu kelompok 100 anggota, maka sudah ada 17 ribu orang yang jadi korban CV Permata Bunda.

Untuk tahun 2018, ada 17 miliar lebih uang Tahara yang sama sekali tidak diberikan kepada anggotanya. Sedangkan investasi pribadi dari anggota nominalnya sampai 500 miliar rupiah.

"Kalau Tahara 2018 tidak keluar 17 miliar lebih mas, kalau dengan investasi pribadi informasinya sampai 500 miliar. Ada korban sampai habis 2 miliar," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.