Razia di Desa Sumberingin Klakah

Berkat Tim Cobra, Aldi Bahagia Sepedanya Kembali Setelah 10 Tahun Hilang

Penulis : lumajangsatu.com -
Berkat Tim Cobra, Aldi Bahagia Sepedanya Kembali Setelah 10 Tahun Hilang
Salah seorang pemilik sepeda motor yang hilang selama 10 tahun di Mapolres Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - AKBP DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang dan Tim Cobra berhasil temukan sepeda yang telah hilang setelah dilakukan pengecekan. Ada yang sudah hilang 10 tahun, 7 tahun, 6 tahun bahkan yang hilang ditahun 2019 ini.

Pada saat itu Kapolres beserta Tim Cobra menemukan kendaraan tersebut di Desa Boreng. Kendaraan tersebut dimiliki oleh seorang ibu-ibu yang pada saat hendak disita, tertahan karena anaknya menangis. Ibu tersebut juga mengatakan kalau surat-suratnya dibawa oleh suaminya yang bekerja di Kalimantan.

Kapolres pun memberikan kesempatan untuk mengecek kebenarannya dengan menanyakan pertanyaan jebakan. Salah satu pertanyaan yang diutarakan oleh Kapolres adalah berapa harga beli motor tersebut, jawaban suami pemilik sepeda tersebut adalah 19 juta rupiah sedangkan harga jual di dealer hanya berkisar 14 juta rupiah saja.

Setelah melakukan serangkaian identifikasi, akhirkan Kapolres beserta timnya berhasil mengembalikan kurang lebih 10 kendaraan pada warga yang kehilangan kendaraan dengan nopol yang sesuai. Kapolres beserta timnya menginformasikan hasil identifikasi tersebut melalui pemanfaatan media sosial facebook.

Jatim Aldi Firmansyah, salah satu pemilik mengetahui sepedanya tersebut melalui sosmed, hingga langsung mengecek ke Lumajang. "Saya kira tidak bakalan ketemu, karena sudah lama sepeda ini hilang. Tapi alhamdulillah dengan adanya Tim Cobra sepeda saya berhasil ditemukan," ujar Aldi warga Probolinggo.

Kapolres menuturkan, saat ini Polres Lumajang telah merilis 3 kali giat serupa. Giat pertama Polres berhasil mengumpulkan 45 kendaraan berupa motor bodong. Kali kedua ada 52 kendaraan berupa motor bodong dan kali ketiga ada 27 kendaraan berupa motor bodong.

Meskipun beberapa diantaranya nomor angka dan nomor kendaraan dirusak oleh pelaku dan itu membuat proses identifikasi lebih sulit, namun bukan menjadi masalah besar. Karena Kapolres bekerja sama dengan Laboratorium Forensik dari Jawa timur yang langsung turun tangan ikut memudahkan proses identifikasi.(Ind/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.