Jejak Si pembuang

Inilah Isi Surat Pembuang Bayi Perempuan di Ranu Bedali - Ranuyoso

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Isi Surat Pembuang Bayi Perempuan di Ranu Bedali - Ranuyoso
Surat Wasiat si Pembuang Bayi Perempuan di Ranu Bedali - Ranuyoso. ( foto polres lumajang)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kasus pembuangan bayi perempuan diteras rumah milik Sakor (45) warga Ranu Bedali Kecamatan Ranuyoso masih menyisakkan tanya tanya. Hasil penyelidikan dan indentifikasi ditemukan keras bertulisan pesan si pembuang bayi itu.

BACA JUGA : Ranuyoso Digegerkan Penemuan Bayi Didalam Kardus

Inilah isi pesan surat yang dibuat orang tua si bayi perempuan. Diduga dilakukan oleh ibunya sendiri.

 "Siapapun yag punya rumah ini. Ambilah anak saya ini. AKu iklas buat. Bak, tolong ya.

Jangan bilang-bilang kalau ada orang buang anak ini. Karena aku kabur dari rumah sakit Banyuwangi.

Karena, anak saya mau dijual sama suami. Saya takut. Kalau dijual dia dibunuh.

Bilang kalau ada orang tanyak, mbak dikasih sodara mbak.

Sampai kapapun, anak ini akan jadi anak kalian. Aku iklas. Ini bukan anak haram lo mbak.

AKu terpaksa. Karena takut, Anak saya dijual.
Tadi pagi, saya melahir. Hari Kamis, jam 9.

Aku gak kuat bawa anakku kemana. Aku kasih mbak aja.

Kalau dia udah besar. Jangan bilang kalau dia dikasih ya mbak.

Saya Fitri. "

Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban mengatakan, meskipun terdapat pesan bersama bayi tersebut. Dirinya  akan mendalami motif dibalik pembuangan bayi mungil ini.

"Apapun alasannya tindakan ini sangat tidak dibenarkan," tegasnya. (ls/red)

 

Editor : Redaksi

Lindungi Korban

Polres Lumajang Kembalikan Tiga Sapi Curian, Pelaku Masih Diburu

Lumajang – Kepolisian Resor Lumajang mengembalikan tiga ekor sapi hasil pencurian kepada pemiliknya, Pairin (65), warga Desa Sumberejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, pada Senin (28/4/2025). Penyerahan dilakukan langsung oleh Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar, S.H., S.I.K., M.H. di Mapolsek Sukodono sebagai bentuk komitmen pihak kepolisian dalam melindungi dan mengayomi masyarakat.

Penolakan Warga Probolinggo

Pemkab Lumajang Pastikan Proyek Tarik Air Ronggojalu Tetap Berjalan di Tengah Penolakan

Lumajang — Memasuki musim kemarau, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah menyiapkan langkah cepat untuk mengatasi potensi krisis air bersih, khususnya di wilayah Lumajang utara. Salah satu upaya jangka pendek yang dilakukan adalah rutin melakukan droping air bersih ke wilayah-wilayah terdampak.