Masyarakat Diminta Waspada

Sekitar Gunung Lemongan Terdengar Ledakan dan Gempa Lokal

Penulis : lumajangsatu.com -
Sekitar Gunung Lemongan Terdengar Ledakan dan Gempa Lokal
Gunung Lemongan terlihat dari Ranu Klakah

Klakah - Masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lemongan Kabupaten Lumajang Rabu siang (13/11) dikagetkan oleh suara mirip ledakan yang disertai gempa. Dari hasil pantauan relawan Laskar Hijau, ledakan dan gempa tersebut terasa di desa Sumberpetung, Kecamatan Ranuyoso, Desa Papringan dan Tegalrandu, Kecamatan Klakah, serta desa Salak, Kecamatan Randuagung pada jam 09.30 wib.

Selanjutnya kejadian serupa sering terjadi hingga jam 21.00, dan masih dimungkinkan terjadi lagi. Dari kejadian tersebut pihak Laskar Hijau mencatat adanya tanah retak di dusun Berca Desa Sumberpetung, dan 2 rumah mengalami keretakan di Blok Sumur, di desa yang sama. Hingga Rabu malam, banyak warga masyarakat yang takut tidur di dalam rumah.

Menurut ketua Laskar Hijau, A'ak Abdullah Al-Kudus, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Pos Pantau Gunung Lemongan yang ada di Gunung Meja. Kepala Pos Pantau Gunung Lemongan, Susanto membenarkan bahwa telah terjadi peningkatan aktivitas kegempaan di Gunung Lemongan. Namun demikian status Gunung Lemongan masih dinyatakan normal.

"Kejadian ini mirip dengan kejadian pada tahun 2012. Di mana gempa terjadi selama berhari-hari. Namun Alhamdulillah tidak sampai terjadi bencana alam," kata A'ak, Kamis (14/11/2019)

Selanjutnya A'ak menjelaskan bahwa gempa bumi dan erupsi gunung api merupakan sunnatullah. Seharusnya kita bersyukur karena hal tersebut menandakan bahwa bumi kita ini masih hidup. Jika masyarakat yang tinggal di sekitar gunung api mendapatkan edukasi yang cukup tentang erupsi gunung api beserta dampaknya, maka insyaallah dapat meminimalisir resiko bencana.

Karena gunung api jika akan meletus pasti akan memberikan signal yang bisa ditangkao oleh alat deteksi yang ada di pos pantau. Contoh nyata adalah ketika Gunung Kelud erupsi beberapa tahun lalu, masyarakat yang ada di sekitar gunung Kelud selamat karena mereka memiliki pengetahuan yang cukup.

Oleh karena itu, berangkat dari kejadian ini selayaknya Pemerintah Kabupaten Lumajang memperkuat pengetahuan masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lemongan dan Gunung Semeru dengan meningkatkan kapasitas Destana (Desa Tangguh Bencana) sebagai upaya pengurangan resiko bencana berbasis masyarakat. "Pemerintah harus memebrikan edukasi tentang pengurangan resiko bencana berbasis masyarakat," pungkas A'ak.

Perlu diketahui, gunung Lemongan merupakan salah satu gunung yang unik di dunia, karena karakter letusannya tidak di puncak, melainkan di bagian bawah-bawahnya. Oleh karena itu banyak terdapat ranu (maar) dan gunung kecil (bocha). Total jumlahnya sekitar 60 titik bekas erupsi gunung Lemongan. Pada periode 1799-1899 gunung Lemongan tercatat sebagai gunung paling aktif di Indonesia.(Lh/red)

Editor : Redaksi

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.

Berikan Kepercayaan Bagi Pelanggan

6 Pasar Tradisional Lumajang Dapat Penghargaan Kategori Tertib Ukur dari Kemendag RI

Lumajang - Kabupaten Lumajang kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih Piagam Penghargaan Perlindungan Konsumen kategori Pasar Tertib Ukur 2023. Penghargaan ini diberikan oleh Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri kepada Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kabupaten Lumajang, Muhammad Ridha yang mewakili Pj. Bupati Lumajang. Prosesi penghargaan berlangsung di Hotel Fugo, Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 18 November 2024 kemarin.