Fenomena Alam

Awan Caping Semeru Terlihat dari Lokasi Camping Ground Oro Oro Ombo

Penulis : lumajangsatu.com -
Awan Caping Semeru Terlihat dari Lokasi Camping Ground Oro Oro Ombo
Awan caping di puncak Semeru kembali muncul di pagi hari terlihat dari Desa Oro Oro Ombo Kecamatan Pronojiwo

 

Pronojiwo - Fenomena alam awan caping kembali terlihat di puncak gunung Semeru Kabupaten Lumajang. Moment tersebut kemudian banyak dibadikan oleh masyarakat dan diunggah ke medis sosial facebook dan instagram.

Hariyanto, warga Oro Oro Ombo Kecamatan Pronojiwo menyatakan fenomena alam tersebut sangat langka. Selama satu bulan ini, sudah dua kali puncak Semeru tertutup awan caping dan sangat indah.

"Tidak setiap hari mas, sangat langka. Kadang setahun tidak pernah terlihat awan caping," jelas Hariyanto, Sabtu (16/11/2019).

Salah satu view awan caping diambil dari lokasi wisata camping grounda Desa Oro Oro Ombo. Lokasi wisata camping ground semakin diminati oleh wisatawan untuk menikmati keindahan alam.

"Tadi pagi di foto dari lokasi wisata camping ground Oro Oro Ombo mas. Sangat terlihat jelas karena cuacanya memang cerah," tuturnya.

Selama satu bulan terakhir, sudah ada 50 orang yang bermalam di wisata camping ground Oro Oro Ombo. "Sudah ada yang menghubungi kita untuk minta diantar, tapi masih menyesuaikan jadwal," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.