Jalur Lurus

5 Titik Rawan Kecelakaan di Lumajang Sering Makan Tumbal

Penulis : lumajangsatu.com -
5 Titik Rawan Kecelakaan di Lumajang Sering Makan Tumbal
Jalan Soekarno-Hatta salah satu titik rawan kecelakaan di Lumajang

Lumajang - Angka kecelakaan dari tahun ke tahun terus bertambah seiring dengan terus bertambahnya kendaraan. Jumlah kendaraan yang semakin banyak tidak diimbangin dengan pelebaran jalan, bahkan banyak jalan yang rusak dan berlubang.

Di Lumajang ada 5 titik rawan kecelakaan yang sering memakan tumbal korban jiwa. Dari data Satlantas Polres Lumajang jalan Raya Tekung-Yosowilangun Desa Wonokerto menempati urutan pertama lokasi paling rawan kecelakaan.

BACA JUGA

Jalan raya Soekarno-Hatta Kecamatan Sukodono diurutan kedua, kemudian jalan raya Kedungjajang-Klakah, jalan raya Klakah-Ranuyoso dan terakhir jalan raya Wonorejo-Jatiroto. Lokasi jalan lurus dan sebagian mulus membuat pengemudi terkadang kurang waspada.

"Kondisi jalannya memang lurus. Kita akan lakukan evaluasi saat pertemuan forum lalulintas," ujar AKP Putu Angga, Kasatlantas Polres Lumajang, Selasa (31/12/2019).

Terakhir di jalan raya Sokerano-Hatta tanggal 29 Desember 2019 terjadi kecelakaan yang mengakibatkan satu korban meninggal. Di jalan raya Tekung tanggal 30 Desember 2019 terjadi kecelakaan yang mengakibatkan dua orang luka-luka.(Yd/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.