Solidaritas Antar Kepala Desa

Kades Protes Sulitnya Penggunaan Ambulance Desa ke Luar Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Kades Protes Sulitnya Penggunaan Ambulance Desa ke Luar Lumajang
Cak Thoriq saat mengecek sejumlah ambulance Desa se-Kecamatan Kunir

Kunir - Kepala Desa se Kecamatan Kunir kompak melakukan protes ruwetnya aturan penggnaan ambulace Desa. Protes tersebut juga bagian dari solidaritas kepada Kades Sukorejo yang diberi teguran keras karena penggunaan ambulance Desa menggangku kambing tanpa sepengatahuan Kepala Desa.

Sismi Wahidah, Kades Sukorejo yang hadir dalam kesempatan itu juga meneteskan air mata dan meminta ma'af pada Bupati Lumajang Thoriqul Haq. Para Kades juga protes, karena sulitnya penggunaan ambulance Desa untuk rujukan ke luar kota, karena harus dapat rekom dari Puskesmas.

"Kita cuma kesepakatan saja, karena kemarin ada penyalahgunaan ambulan di Kecamatan Kunir sehingga kita menyamakan persepsi dalam artian jika ambulan Desa ini jangan digunakan seperti yang sebelumnya. Karena itupun bukan perintah dari Kepala Desa, tapi driver yang menyalahgunakan tapi Kepala Desa juga yang kena batunya," ujar Sulastini, Kades Kabuaran, Senin (06/07/2020).

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyatakan ada kesalahfahaman dalam menafsirkan aturan penggunaan ambulance Desa. Ambulance Desa bisa digunakan keluar kota tanpa ada rekomendasi tertulis dari Puskesmas. Namun, bila rujukan dalam keadaan darurat.

"Ini evaluasi semuanya, saya juga mendapatkan saran dari teman-teman Kepala Desa di Kecamatan Kunir ini terkait penggunaan ambulance Desa, prinsip utamanya penggunaan ambulance desa ini tidak lagi disalahgunakan, tetapi tidak mempersulit penggunaan untuk kepentingan masyarakat dan ini yang dicari titik temunya, karena ambulance Desa ini adalah ambulance yang paling dekat dengan masyarakat," pungkas Cak Thoriq.(Yd/red)

Editor : Redaksi

STKIP PGRI Lumajang

Himatika ALJABAR Sukses Menggelar Mathematics Competition (THETON) 14

Lumajang - Kompetesi Matematika tingkat SMA/MA/SMK se-Tapal Kuda merupakan ajang kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Matematika HIMATIKA ALJABAR STKIP PGRI Lumajang. Tujuan diadakan kompetisi Matematika ini selain untuk meningkatkan minat dan prestasi siswa dalam bidang matematika juga untuk mengasah mental dan daya juang siswa. Tahun ini, kompetisi Matematika acara diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2025 di Aula STKIP PGRI Lumajang, dengan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah di wilayah Tapal Kuda yang meliputi Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Lumajang, Situbondo, probolinggo dan pasuruan.

Aturan Rinci Belum Keluar

Dampak Efisiensi, DPRD Lumajang Siap Menyesuaikan Kegiatan

Lumajang - Presiden Prabowo Subianto terus melakukan efisiensi anggaran diberbagai bidang dan mengurangi dana transfer daerah. Namun, Inpres nomor 1 tahun 2025 itu tentang efisiensi memang mengecualikan pengeprasan anggaran di tingkat DPR RI. Sedangkan di tingkat DPRD Lumajang masih kemungkinan bakal terdampak. Sebab, aturan rinci dari Kemendagri tentang sektor yang terkena efisiensi belum turun.