Padat Karya Dinas Tenaga Kerja

Dana Cukai Tembakau Lumajang Bangun Saluran Irigasi Libatkan Warga

Penulis : lumajangsatu.com -
Dana Cukai Tembakau Lumajang Bangun Saluran Irigasi Libatkan Warga
Bunda Indah dengan warga Kaliboto Kidul Kecamatan Jatiroto menyampaikan program padat karya dari dana bagi hasil cukai tembakau.

Jatiroto - Pemerintah Kabupaten Lumajang kembali melibatkan masyarakat dalam perbaikan atau normalisasi saluran irigasi melalui program padat karya Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lumajang dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2020 di Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Jum'at (28/8/2020).

Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati yang hadir dalam kegiatan pembukaan padat karya tersebut mengatakan bahwa program padat karya merupakan upaya pemerintah dalam memberdayakan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur, seperti halnya kerja bakti namun bedanya di program padat karya, warga yang juga dilibatkan sebagai pekerja akan mendapatkan upah.

"Ini kerja bakti yang dibayar, tapi manfaatnya untuk masyarakat semua, yang kali ini khusus untuk irigasi pertanian," terang Wabup.

Dijelaskan Wabup, pekerjaan tersebut akan melibatkan 100 orang pekerja dalam waktu 10 hari. Sementara soal upah pekerja, Wabup meminta agar Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lumajang terlebih dahulu menjelaskan sistem dan nominal pengupahannya. Menurut Wabup, pemerintah harus terbuka soal pengupahan kepada pekerja.

Sementara, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Lumajang, Abdul Majid melaporkan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya penguatan ekonomi masyarakat dengan cara memberikan pekerjaan sementara melalui program padat karya.

Program padat karya yang dilakukan di Desa Kaliboto Kidul itu berupa perbaikan saluruan air yang mengarah ke sawah sebagai saluruan irigasi. Diharapkan selain memberikan penghasilan kepada masyarakat, manfaat dari hasil pekerjaan tersebut juga dirasakan oleh para petani sekitar.

"Ini juga membantu pemulihan ekonomi masyarakat, serta memperbaiki saluran air ini nantinya juga memberikan manfaat untuk para petani," pungkasnya. (Kominfo-Lmj/Fd)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.