Pembunuh Tak Dikenal

Sumarno Kebonsari Lumajang Luka Bacok Kepala dan Leher Nyaris Putus

Penulis : lumajangsatu.com -
Sumarno Kebonsari Lumajang Luka Bacok Kepala dan Leher Nyaris Putus
Petugas Sedang melakukan olah TKP di Rumah Sumarno korban pembunuhan.

Lumajang - Asyik menonton televisi diruang keluarga Sumarno (61) warga Dusun Curahjero Desa Kebonsari Kecamatan Sumbersuko harus merenggang nyawa karena dibacok oleh orang tak dikenal, adapun luka bacok mengenai kepala hingga leher hampir putus sehingga korban tak bisa diselamatkan.

Saksi mata Istri Almarhum mengatakan kepada polisi bahwa , saat kejadian pelaku tiba-tiba masuk ke dalam rumah tanpa suara itupun melewati pintu rumah belakang. Korban tidak melakukan perlawanan karena posisi sedang santai, sedangkan istrinya berteriak meminta pertolongan kepada warga.

BACA JUGA : Warga Kobonsari Lumajang Tewas Dibacok Orang Tak Dikenal

Seusai pelaku membacok bagian kepala langsung melarikan diri, bahkan tidak sempat melihat muka pelaku karena mengenakan helm. Keadaan korban pun terlentang di kasur didepan televisi dan bercucuran darah.

"Istri masih belum bisa dimintai keterangan mungkin masih syok Mbak" Kata Kapolsek Sumbersuko AKP Edi Santoso saat dihubungi Tim Lumajangsatu.com

Tim Identifikasi Satreskrim Polres Lumajang mengevakuasi jenazah korban pembunuhan ke RSUD dr. Haryoto untuk visum. Hal ini untuk diketahui penyebab kematiannya.

"Sementara itu dulu mbak, ini masih proses pemeriksaan" Tutup AKP Edi. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.