Tingkat Fatalitas Naik

Angka Kecelakaan di Lumajang Turun 12 Persen Selama PPKM

Penulis : lumajangsatu.com -
Angka Kecelakaan di Lumajang Turun 12 Persen Selama PPKM
Salah satu kecelakaan yang terjadi di Kabuaten Lumajang

Lumajang - Selama PPKM Jawa-Bali diberlakukan jumlah laka lantas yang terjadi di Kabupaten Lumajang mengalami penurunan sebanyak 12%. Namun untuk tingkat fatalitas mengalami kenaikan 183%. Jumlah korban meninggal dunia difaktori oleh pribadi manusianya sendiri karena kurang waspada ketika berada di jalan Raya, Jumat (30/7/2021).

Informasi yang diperoleh dari Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Bayu Halim Nugroho menuturkan bahwa PPKM darurat ternyata sangat berpengaruh terhadap tingkat kecelakaan lalulintas. Trennya cenderung turun dibanding sebelum diberlakukannya PPKM darurat.

"Setelah adanya pembatasan berkala atau adanya PPKM Darurat angka kecelakaan mengalami penurunan," kata AKP Bayu.

Sedangkan untuk tingkat fatalitas malah terjadi peningkatan, hal ini disebabkan oleh pengendara sendiri. Kondisi jalan sepi namun cara berkendaranya malah kebut-kebutan dan kurang fokus hingga terjadi lakalantas.

"Bulan Juni ada 6 yang meninggal dunia sedangkan bulan Juli ada 17 orang" Kata dia.

Pihaknya juga berharap agar semua pengguna kendaraan untuk berhati-hati agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan. Faktor terbanyak penyebab kecelakaan lalulintas adalah kelalaian pengemudi yang salah satunya adalah kondisi mengantuk namun dipaksa untuk tetap mengemudikan kendaraan.

Kalaupun sudah terasa mengantuk, tentunya jangan sampai dikuatkan untuk mengemudi, silahkan menepi terlebih dahulu agar tidak mencelakakan orang lain atau diri sendiri. Selain itu pihaknya juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap perketat protokol kesehatan guna memutus rantai penularan covid 19.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.