Bunda Indah

Masyarakat Dihimbau Tak Risau soal Pendistribusian Bantuan Semeru

Penulis : lumajangsatu.com -
Masyarakat Dihimbau Tak Risau soal Pendistribusian Bantuan Semeru
Bundah Indah Menenangkan Pengungsi Dampak Awan Panas Guguran Semeru

Lumajang - Masyarakat diimbau tidak risau soal pendistribusian bantuan bencana erupsi gunung semeru. Hal ini menyikapi keluhan terkait distribusi bantuan yang dinilai lamban oleh para pengungsi.

"Pengungsinya juga gitu harus sabar, lebih memahami para petugas karena mereka juga lelah, insya Allah semua terdistribusi tidak mungkin petugas itu menimbun karena bantuan ini berlebih, tolong saling memahami," tutur Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat dimintai keterangan di Balai Desa Penanggal, Kamis (09/12/2021).

Bunda Indah mengimbau agar para relawan yang bertugas lebih telaten dan lebih sabar menghadapi pengungsi. Relawan diharapkan lebih sabar dalam melayani kebutuhan para pengungsi.

Terkait pendistribusian ke warga terdampak yang berada di rumah-rumah, Bunda Indah menjelaskan bahwa pihaknya menyiapkan relawan yang akan mendistribusikan bantuan sesuai kebutuhan.

"Kalau di pos pengungsian sudah pasti terdata kebutuhannya jelas, tetapi di rumah yang kurang, kita sediakan beberapa unit mobil untuk distribusi sesuai data dari Kepala Desa," jelasnya.

Selanjutnya, Bunda Indah mengungkapkan bahwa saat ini pemkab tengah memetakan dan berupaya merelokasi rumah warga terdampak. Warga yang bermukim di daerah zona merah akan direlokasi ke tempat yang lebih aman.

"Setelah penanganan pengungsian kita cari lokasi lahan, kami akan komunikasi dengan Perhutani, Pemerintah Daerah bersurat kepada Kementerian LHK, kemudian akan dibangun rumahnya dengan bantuan dari pusat. Saya harap ini tidak lama karena tidak mungkin masyarakat terus berada di posko pengungsian," jelasnya. (Komin/har/red)

Editor : Redaksi

Wujudkan Swasembada Pangan

Petani Lumajang Harus Mulai Gunakan Teknologi Pertanian Modern

Lumajang - Pertanian modern kini menjadi tantangan bersama bagi para petani di Lumajang untuk mewujudkan ketahanan pangan dan swasembada pangan. Ketua Genta Pangan Lumajang, Prayit menyampaikan pentingnya perubahan pola pikir petani dalam bercocok tanam guna menghadapi tantangan pertanian masa kini. Melalui program sosialisasi, Genta Pangan berupaya mengedukasi para petani untuk beralih dari metode konvensional menuju metode yang lebih modern dengan pemanfaatan teknologi pertanian.

Berbeda Jaman

Prospek dan Tantangan Santri di Era Modern

Lumajang - Peran santri dalam sejarah bangsa Indonesia telah diakui sejak zaman perjuangan kemerdekaan hingga era modern saat ini. Sebagai kelompok yang memiliki pondasi kuat dalam ilmu agama, santri selalu tampil sebagai penjaga moralitas dan pelopor dalam membangun masyarakat yang berakhlak mulia. Namun, seiring perkembangan zaman yang ditandai oleh globalisasi, teknologi, dan perubahan sosial, peran santri juga mengalami transformasi yang signifikan. Tak lagi hanya di ranah keagamaan, kini santri memiliki potensi besar untuk berperan di berbagai sektor kehidupan seperti pendidikan, ekonomi, teknologi, dan politik.