Thoriqul Haq: Jokowi-JK Harus Menang Tujuh Puluh Persen di Jatim

Penulis : lumajangsatu.com -
Thoriqul Haq: Jokowi-JK Harus Menang Tujuh Puluh Persen di Jatim
H.Thotiqul-Haq,MML(Rokhmad/lumajangsatu.com)
Lumajang(lumajangsatu.com)- Sekjend Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Thoriqul Haq, Yakin dapat meraup suara tujuh puluh persen di Jawa Timur pada Pilpres 09 Juli 2014 mendatang. Hal tersebut disampaikannya pada sela-sela acara syukuran Thoriqul Haq di Warung Makan Bu Umi Lumajang, Jumat (04/07/2014).

Menurutnya, pilihannya jatuh pada Jokowi-JK karena beberapa pertimbangan, pertama Jusuf Kalla sebagai Cawapres merupakan Mustasyar PBNU dan Jokowi merupakan tokoh yang pantas menjadi Presiden. "Pak Jokowi adalah tokoh yang tidak ada pilihan lain untuk negara Indonesia ini menjadi lebih baik," paparnya.

Tim Pemenangan Jokowi-JK yakin akan mendapatkan suara tujuh puluh persen di Jawa Timur dengan berbagai macam strategi yang dilakukan oleh seluruh element pendukung Jokowi-JK, mulai dari Partai, Relawan, Caleg terpilih dan Caleg tidak terpilih dari masing-masing partai koalisi. "Hari ini tidak ada yang tidak bergerak," tambahnya.

Hal tersebut di topang oleh kekuatan dua puluh enam Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Jawa Timur. "Kita punya 26 Bupati-Wakil Bupati dan Wali Kota-Wakil Wali Kota di Jawa Timur sudah fik menjadi bagian dari barisan kami," tegas pria Kelahiran Kota Pisang Lumajang itu.(Mad/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).