Curwan di Lumajang

3 Ekor Sapi di Desa Kalipenggung Lumajang, Raib Digondol Maling

Penulis : lumajangsatu.com -
3 Ekor Sapi di Desa Kalipenggung Lumajang, Raib Digondol Maling
Anggota Polsek Randuagung ketika olah TKP

Lumajang - 3 Ekor sapi raib digondol maling di Desa Kalipenggung Kecamatan Randuagung, sapi tersebut milik Buniran Warga Dusun Sumbertumpuk. Akibat pencurian ini korban mengalami kerugian puluhan juta.M

Menurut informasi dari masyarakat bahwa pencurian sapi tersebut terjadi ketika malam hari, namun baru mengetahui saat hendak memberi pakan. Korban sontak memberitahu para warga jika dirinya mengalami pencurian sapi.

Para wargapun berbondong-bondong melakukan pencarian, hingga pagi tadi satu ekor sapi ditemukan di Desa Ranulogong. Sedangkan dua ekor lainnya masih dalam pencarian warga dan anggota polisi.

Kapolsek Randuagung Iptu Darmanto ketika dikonfirmasi pihaknya membenarkan kejadian tersebut dan meminta doa kepada masyarakat agar sapi tersebut bisa ketemu. "Doakan agar sapi lainnya ketemu dan pelaku juga dapat tertangkap" ujarnya Kamis, (10/11/2022).

Dari kejadian ini masyarakat berharap kepada pihak kepolisian agar dapat memberantas para pelaku kriminal (Ind/red).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.