Segera Dibangun Lagi

Bangunan SD Negeri Ranulogong 02 Lumajang Roboh Faktor Usia

Penulis : lumajangsatu.com -
Bangunan SD Negeri Ranulogong 02 Lumajang Roboh Faktor Usia
Kondisi SD Negeri Ranulogong 02 Kecamatan Randuagung roboh

Lumajang - Diduga karena faktor usia, ruang kelas SDN Ranulogong 02 Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang roboh. Terlihat dari reruntuhan bangunan kayu-kayu sudah lapuk, sehingga tak kuat menyangga bebab.

"Ini akan segera kita tindaklanjuti, di assesment untuk mengetahui berapa jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk membangun kembali," ungkap Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat meninjau langsung kondisi gedung SDN Ranulogong 02 Kecamatan Randuagung, Senin (26/12/2022).

Bunda Indah juga mengungkapkan, bahwa salah satu penyebab robohnya ruang kelas tersebut adalah faktor usia. Bangunan SD tersebut dibangun sekitar tahun 70an. Nantinya, pembangunannya akan dilakukan percepatan agar kegiatan belajar mengajar siswa-siswi tidak terganggu.

"Percepatan, nanti bulan Januari bisa dilakukan pembangunannya meskipun anggaran di Dinas Pendidikan tidak teranggarkan tetapi akan dilakukan pergeseran anggaran," terang dia.

Untuk sementara, Bunda Indah meminta agar ruang kelas di sebelah bangunan yang roboh tidak dipakai untuk kegiatan belajar mengajar karena dirasa bahaya untuk para murid. Sembari menunggu proses pembangunan siswa-siswi akan diatur jam belajarnya.

"Sementara anak-anak diatur jam masuk, ada yang masuk siang, kebetulan jumlah muridnya tidak terlalu banyak," pungkasnya. (Kom/red)

Editor : Redaksi

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.

Sukses KKN

Perkuat Jaringan STKIP PGRI Lumajang KKN di Malaysia

Lumajang - STKIP PGRI Lumajang sukses menyelenggarakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Malaysia. Program ini merupakan hasil kolaborasi kerjasama internasional STKIP PGRI Lumajang, STKIP PGRI Bangkalan, dan STKIP PGRI Situbondo dengan KBRI Malaysia dan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). KKN Internasional ini berlangsung di beberapa sanggar bimbingan sejak 11 Januari hingga 4 Februari 2025.

Sukses Go Internasional

Dosen STKIP PGRI Lumajang Mengenalkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di Malaysia

Malaysia - Dalam upaya memperkuat karakter dan kualitas pendidikan anak-anak Indonesia di luar negeri, Roni Wiranata M.Pd selaku Ketua STKIP PGRI Lumajang bersama Lukman Jakfar Shodiq, M.Pd sebagai koordinator program, sukses melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional di Malaysia. Kegiatan PKM dilaksanakan pada bulan januari 2025 dengan program utama Penguatan Pendidikan Karakter Melalui 7 (Tujuh) Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di Sanggar Bimbingan At-Tanzil Serdang Selangor Malaysia yang merupakan lembaga pendidikan non-formal di bawah naungan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). Tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat disampaikan melalui cara yang interaktif dan diselingi beberapa permainan yang dapat menumbuhkan rasa ingin tahu anak. Selain itu, anak-anak juga di ajak mempraktikkan secara langsung tujuh kebiasaan tersebut. Ustadz Kholis Frendika, selaku pengelola Sanggar Bimbingan AT Tanzil, menyatakan kegembiraannya atas implementasi program tersebut. “Kami sangat senang dengan diperkenalkannya 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di sini karena sejalan dengan visi misi sanggar. Program ini membantu anak-anak kami mengembangkan karakter positif dan kebiasaan baik sejak dini." ujar Ustadz Kholis.