Antisipasi Kegiatan Patroli

Siap Operasional, Polres Lumajang Cek Kendaraan Dinas

Penulis : lumajangsatu.com -
Siap Operasional, Polres Lumajang Cek Kendaraan Dinas
Kompol A. Sutiyo melaksanakan pemeriksaan terhadap kendaraan bermotor (ranmor) dinas Polri

Lumajang-Demi memaksimalkan sarana pra sarana guna mendukung tugas Kepolisian dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Polres Lumajang melaksanakan pemeriksaan kendaraan dinas dari roda 2 hingga roda 4 di Halaman Mapolres Lumajang, Rabu (22/2/2023). Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana gelar pemeriksaan ranmor dinas serentak termasuk polsek jajaran.

Kabag Logistik Polres Lumajang Kompol Ahmad Sutiyo SH mengatakan, pengecekan dan pemeliharaan kendaraan dinas tersebut rutin dilaksanakan untuk mejaga kondisi kendaraan dinas agar tetap dalam keadaan baik dan prima. "Pengecekan ranmor dinas baik roda dua hingga roda enam dilakukan setiap tahun," ujarnya Rabu, (22/2/2023).

Menurut Sutiyo dengan pemeriksaan ranmor dinas sehingga kendaraan tersebut dapat mendukung dalam pelaksanaan kegiatan patroli oleh anggota, serta menjaga keselamatan anggota di jalan mengingat kondisi kendaraan dinas yang prima.

"Perintah dari Kapolres Lumajang berkaitan dengan pengecekan ini karena sebentar lagi ada giat Ramadhan, dan kriminalitas sudah naik. Apabila kendaraan sudah ready sewaktu-waktu bisa digerakkan untuk antisipasi kegiatan patroli," ungkapnya.

Dengan rutin melaksanakan pengecekan serta perawatan terhadap kendaraan dinas, keadaan dari kendaraan dinas tersebut dapat terjaga kondisinya agar selalu prima, apabila pada saat dibutuhkan segera kehadiran polisi di tengah tengah masyarakat, dapat seoptimal mungkin memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Kegiatan tersebut dilakukan Kapolres ingin tahu apakah kendaraan selama ini di jalankan oleh anggota sudah benar - benar siap," terangnya (Ind/red). 

Editor : Redaksi

Hikmah Kehidupan

Masjid Pilar Peradaban Islam

Lumajang - Dalam sejarah panjang peradaban Islam, masjid tidak hanya berperan sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat kebangkitan intelektual, sosial, dan politik. Masjid-masjid besar seperti Masjid Nabawi di Madinah dan Masjid Al-Qarawiyyin di Maroko telah menjadi saksi bagaimana Islam membangun masyarakat yang berbudaya tinggi, berbasis ilmu pengetahuan, serta penuh nilai-nilai kemanusiaan. Masjid bukan hanya simbol spiritualitas, tetapi juga motor penggerak perubahan sosial. Lalu, bagaimana masjid di masa kini dapat tetap berperan sebagai pilar peradaban dalam dinamika masyarakat modern?