Bagian Kegiatan Agustusan

Karta di Lumajang Gelar Merdeka Heppiii Bangun Gapura, Bersihkan TMP

Penulis : lumajangsatu.com -
Karta di Lumajang Gelar Merdeka Heppiii Bangun Gapura, Bersihkan TMP
Kegiatan Karang Taruna (karta) Heppiii Community Lumajang bersihkan tugu

Lumajang - Karang Taruna (karta) Heppiii Community Lumajang yang menggelar banyak kegiatan dengan tema “Merdeka Heppiii”. Seperti digelar di Desa Tukum, Desa Karangsari, Desa Duren. Kemudian juga di Desa Pejarakan, kemudian di Kelurahan Jogoyudan, dan sejumlah desa lainnya.

Berbagai desa yang tergabung dalam Heppiii Community di Lumajang merayakan HUT RI Ke-78 dengan menggelar kegiatan yang bertema Merdeka Heppiii. Kegiatan ini dilakukan dengan penuh kegembiraan seperti lomba yang makin meningkatkan kebersamaan warga, termasuk juga membersihkan makam pahlawan.

Ketua Karta Sekarwangi Desa Duren, Lumajang, Jawa Timur, Khoirroni Jufri mengatakan kegiatan Merdeka Heppiii di desanya berlangsung selama bulan Agustus 2023. Berbagai kegiatan digelar, seperti misalnya lomba-lomba keseruan agustusan yang melibatkan semua warga, dari anak-anak sampai dewasa seperti emak-emak.

"Selain lomba kami juga melakukan kegiatan gotong royong dengan warga untuk pendirian gapura sebagai tanda masuk desa kami. Kami juga menggelar kegiatan bersih-bersih di makam pahlawan, kemudian upacara yang melibatkan muspika, perangkat desa dan lainnya," katanya pada Selasa (5/9).  

Kegiatan ini kata dia rutin dilakukan oleh warga desa setiap momen peringatan HUT RI. Semua warga kata dia juga sangat kompak bahu membahu untuk menyemarakkan perayaan kemerdekaan ini, termasuk dengan karnaval.

Koordinator Heppiii Community Lumajang Miftachul Arif mengatakan sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan Merdeka Heppiii. Kegiatan ini dilakukan secara rutin dan melibatkan peran aktif warga desa untuk sama-sama memberikan manfaat kepada desa masing-masing.

Selain Lumajang, kegiatan Merdeka Heppiii ini juga berlangsung di 181 desa di 17 kabupaten kota di Indonesia, khususnya di Jawa timur dan Kalimantan. Rinciannya Banyuwangi ada 17 desa, kemudian Bojonegoro 7 desa, Jember 18 desa, Jombang 18 desa, kemudian Madiun 17.

Lalu Pamekasan ada 7 desa, Probolinggo 17 desa, Sidoarjo 5 desa, Kediri 3 desa, Lumajang 9 desa, Mojokerto 4, Pasuruan 10, Ponorogo 14, Situbondo 16, Tuban 3 desa. Lalu wilayah Kalimantan ada Pangkalan Bun 4 desa, lalu wilayah Banjarmasin 19 desa.

Di tempat terpisah, Koordinator Heppiii Community Ronald Theo Lesmana mengatakan, kegiatan Merdeka Heppiii ini adalah bagian dari upaya Heppiii Community untuk terus membangun desa yang dilakukan melalui berbagai kegiatan yang melibatkan peran aktif warga desa. Heppiii Community kata dia selalu konsisten menggerakkan warga untuk memberikan nilai tambah untuk desanya masing-masing.

"Selain ada penambahan dan perbaikan fasum (fasilitas umum) dan Fasos (fasilitas sosial) seperti pengecatan atau pemasangan gapura, kemudian pemasangan lampu, juga digelar acara-acara syukuran (pesta rakyat) seperti penampilan kesenian, hiburan, bazar UMKM, pengajian, juga diisi dengan lomba-lomba, kemudian gerak jalan, upacara bendera, dan kegiatan yang sifatnya meningkatkan kerukunan dan kebersamaan warga desa," ungkapnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.