Melindungi Mahasiswa
Ciptakan Kampus Aman, STKIP PGRI Lumajang Bentuk Satgas PPKS
Lumajang - STKIP PGRI Lumajang berkomitmen menciptakan iklim akademik yang aman nyaman dan produktif untuk seluruh sivitas akademika dari kekerasan seksual. Oleh karena itu dibentuk Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (SATGAS PPKS) STKIP PGRI Lumajang melalui SK Ketua Nomor NOMOR:1065/STKIP PGRI LMJ/AK/XI/2023 Tentang Pengangkatan Satuan Tugas Pencegahan Dan Penanganan Kekerasan Seksual Stkip PGRI Lumajang.
Pelantikan Satgas PPKS berlangsung di Aula Gedung STKIP PGRI Lumajang Jl. Pisang Gajih No. 2 Lumajang. Satgas PPKS yang dilantik yaitu sebanyak 9 orang yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa. Satgas PPKS STKIP PGRI Lumajang dilantik langsung oleh Lukman Jakfar Shodiq, M.Pd selaku Pansel PPKS.
Dengan adanya Satgas PPKS STKIP PGRI Lumajang ini, sivitas akademika dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman. Adanya Satgas PPKS ini memberi sinyal komitmen kampus STKIP PGRI Lumajang untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh civitas akademika.
Adapun pengurus satgas PPKS yang baru saja dilantik antara lain: Mohammad Ridho’i, M.Pd., sebagai ketua satgas PPKS, Wahyu Ragil Permadi, A.Ma.T., sebagai sekretaris satgas PPKS, Adinda Laili Yuli Andira, Putri Dwi Lestari, Retno Ayu Wulandari, Ayu Shohifatul Jannah, Putra Pandu Miranto, Ratih Dwi Yunita Putri dan Rahma yunia Rizki Dwi Nursafitri sebagai anggota satgas PPKS.
Muhammad Ridho’i selaku ketua satgas PPKS STKIP PGRI Lumajang berharap pelantikan satgas PPKS ini sebagai langkah awal untuk mewujudkan kehidupan kampus yang adil dan setara tanpa kekerasan seksual, hal ini merupakan implementasi kebijakan sebagaimana diatur dalam Permendikbudristek Nomor 30 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingungan Perguruan Tinggi.
Satgas PPKS STKIP PGRI Lumajang berkomitmen untuk bekerja sama menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan penghargaan terhadap martabat setiap individu. Melalui upaya kolaboratif ini, diharapkan akan mampu menciptakan perubahan nyata dan suasana akademik yang nyaman serta terhindar dari kekerasan seksual di lingkungan STKIP PGRI Lumajang( Ind/red).
Editor : Redaksi