Siap Bermitra

Dindikbud Ajak PWI Lumajang Gelar Literasi Media Bagi Kepala Sekolah

Penulis : lumajangsatu.com -
Dindikbud Ajak PWI Lumajang Gelar Literasi Media Bagi Kepala Sekolah
PWI Lumajang silaturrahim ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Lumajang - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lumajang melakukan silaturrahim dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Lumajang. Rombongan pengurus PWI diterima langsung oleh Kadindikbud Drs. Agus Salim M.Pd beserta jajaran Kepala Bidang di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Agus Salim mengucapkan terima kasih kepada PWI Lumajang yang datang dan berdiskusi tentang kewartawanan dan pendidikan. Kedepannya, pihak Dinas akan melibatkan semua kepala sekolah dibawah naungan Dinas untuk menggelar kegiatan literasi media.

“Kita akan menggandeng PWI Lumajang untuk menggelar kegiatan literasi media dengan melibatkan semua kepala sekolah dibawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lumajang,” jelas Agus Salim, Selasa (28/11/2023).

Disamping itu, Dinas Pendidikan akan mendorong sekolah untuk mencetak jurnalis cilik, tentunya dengan menggandeng PWI Lumajang dalam pelatihan jurnalistik dan juga pembinaannya. Harapannya, siswa-siswi yang memiliki bakat tulis menulis bisa terwadahi sejak dini.

“Kita akan menggandeng PWI Lumajang untuk membentuk jurnalis cilik di sekolah-sekolah, semoga ini bisa sinkron dengan program-program PWI,” terangnya.

Mujibul Choir, Ketua PWI Lumajang menyambut baik tawaran program dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lumajang. PWI Lumajang siap bermitra dengan Dinas dan sekolah dan siap hadir di kegiatan-kegiatan kepala sekolah untuk memberikan materi tentang literasi media.

“Kami menyambut baik ajakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kami PWI Lumajang siap bermitra dan berkolaborasi mendukung kegiatan literasi media,” pungkasnya.(Yd/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.