Tidak Boleh Terlibat Dukung Mendukung

Indah Wahyuni Tegaskan ASN Lumajang Wajib Netral di Pilkada 2024

Penulis : lumajangsatu.com -
Indah Wahyuni Tegaskan ASN Lumajang Wajib Netral di Pilkada 2024
Paripurna DPRD Kabupaten Lumajang

 

Lumajang - Menjelang proses demokrasi pemilihan kepala daerah serentak 2024, Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Lumajang diwajibkan untuk menjaga netralitas.

Penegasan tersebut disampaikan dalam Penyampaian Jawaban Pemerintah atas Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD T.A 2024, yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lumajang, Jumat (19/7/2024).

"Di dalam ketentuan peraturan perundang-undangan sudah jelas bahwa ASN wajib netral pada pelaksanaan Pilkada," tegas Pj. Bupati Indah Wahyuni.

Untuk memastikan netralitas ASN, Pemerintah Kabupaten Lumajang telah mengambil langkah-langkah preventif dengan menerbitkan Surat Edaran Bupati Lumajang mengenai Himbauan Netralitas Pegawai ASN dan Non-ASN dalam Tahapan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024.

Bunda Yuyun, sapaan akrab Pj. Bupati, menjelaskan bahwa Pemkab Lumajang juga telah melaksanakan sosialisasi dan pembinaan kepada ASN mengenai peraturan netralitas dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum dan Pilkada.

"Waskat (pengawasan melekat, red) juga dilakukan terhadap sikap dan perilaku Pegawai ASN dan Non-ASN, termasuk dalam penggunaan media sosial dan aset daerah," ujarnya.

Menurutnya, netralitas ASN merupakan keharusan yang harus dijalankan oleh semua pegawai Pemkab Lumajang, baik PNS maupun tenaga honorer. "Di setiap perangkat daerah juga dilakukan Ikrar Bersama dan penandatanganan Pakta Integritas netralitas untuk seluruh Pegawai ASN dan Non-ASN," tambahnya.

Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat memastikan proses Pilkada berjalan dengan adil dan transparan, serta menjaga integritas dan profesionalisme ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang.(Kom/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.