Aksi Damai

Usut Tuntas Kasus Ganja, Polres Lumajang Digeruduk Mahasiswa

Penulis : -
Usut Tuntas Kasus Ganja, Polres Lumajang Digeruduk Mahasiswa
Pemuda Lumajang Bersatu Lakukan Aksi Damai di Depan Polres Lumajang

Lumajang - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pemuda Lumajang Bersatu melakukan aksi demo damai di depan Polres Lumajang. Para pemuda ini mengapresiasi polisi dalam mengungkap ribuan tanaman ganja di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). 

Selain itu para pemuda ini meminta agara polisi mengusut tuntas kasus ganja hingga ke akar-akarnya. Terlebih barang bukti sebanyak ±48.000 tanaman ganja kok hanya ada 4 pelaku yang tertangkap.

Jangan sampai hanya petani atau penanamnya saja yang di tangkap, namun otak dibalik ladang ganja ini harus tertangkap.

Mikael Luqman Kordinator Aksi Pemuda Lumajang Bersatu mengatakan saat orasi tak ingin kotanya yang telah dikenal dengan sebagai Kota Begal ditambah dengan Kota Ganja.

"Karena ladang ganja ini penemuan terbesar di Pulau Jawa ada di Lumajang setelah Aceh " ungkapnya Kamis, (26/9/2024).

Setelah berdialog dengan Kabag Ops Kompol Jauhar Ma'arif dan Kasat Narkoba Polres Lumajang AKP Aris Hariyanto, para mahasiswa dipersilakan masuk ke dalam Polres Lumajang.

Menanggapi aksi dukungan tersebut, Kasat Narkoba Polres Lumajang, AKP Aris Hariyanto, menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan. 

"Dukungan dari masyarakat sangat berarti bagi kami dalam memberantas peredaran narkoba," ujarnya.(Ind/red)

Editor : Redaksi

Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.