Pastikan Keamanan Masyarakat

Aktivitas Gunung Semeru Lumajang Terus Dipantau Lewat Drone

Penulis : lumajangsatu.com -
Aktivitas Gunung Semeru Lumajang Terus Dipantau Lewat Drone
Tim gabungan pantau aktivitas gunung Semeru Lumajang

Lumajang – Upaya pemantauan aktivitas Gunung Semeru terus dilakukan oleh berbagai pihak. Terbaru, Polsek Pronojiwo bersama Perhutani dan TNBTS menggelar patroli gabungan menggunakan drone di kawasan lereng gunung, Selasa (22/10/2024). 

Kapolsek Pronojiwo, Iptu Soegeng Susanto, mengungkapkan bahwa patroli drone dilakukan untuk mendapatkan data visual yang lebih akurat mengenai kondisi terkini Gunung Semeru.

"Dengan drone, kami bisa memantau area yang sulit dijangkau," jelasnya.

Iptu Soegeng menambahkan, patroli gabungan ini juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara Polri, Perhutani, dan TNBTS dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.

"Patroli gabungan ini merupakan bentuk komitmen pihaknya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami berharap dengan sinergi yang baik, kita bisa meminimalisir risiko bencana," ungkapnya.

Iptu Soegeng Susanto, mengatakan patroli dilakukan secara rutin untuk mengantisipasi potensi bahaya. 

"Kami bersama instansi terkait terus memantau aktivitas Gunung Semeru," pungkas Iptu Soegeng.(Hms/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.