Tingkatkan Imunitas Anak

Guru dan Orang Tua Diajak Sukseskan Bulan Imunisasi Anak Sekolah Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Guru dan Orang Tua Diajak Sukseskan Bulan Imunisasi Anak Sekolah Lumajang
Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) Lumajang

Lumajang - Keberhasilan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) sangat bergantung pada peran serta orangtua dan guru dalam mendukung pelaksanaan program ini. Dengan memastikan anak-anak mendapatkan imunisasi tepat waktu, mereka tidak hanya melindungi kesehatan anak-anak, tetapi juga berkontribusi pada kesehatan komunitas sekolah secara keseluruhan.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Lumajang, dr. Rosyidah mengungkapkan pentingnya keterlibatan orangtua dan guru dalam keberhasilan imunisasi tersebut.

"Orangtua dan guru memiliki peran yang sangat vital dalam memastikan anak-anak mendapat imunisasi sesuai jadwal. Imunisasi yang tepat waktu dapat mencegah penyakit yang bisa menyebar di kalangan anak-anak sekolah, yang tentunya akan berdampak positif pada kesehatan mereka dan lingkungan sekitar," ujar dia saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Rabu (6/11/2024).

Adapun Imunisasi BIAS di Kabupaten Lumajang mencakup vaksinasi difteri dan tetanus untuk siswa kelas 1, 2, 5, dan 6. Program tersebut telah dijadwalkan di berbagai sekolah dan puskesmas yang dapat diakses oleh masyarakat. Oleh karena itu, orang tua diminta untuk memastikan anak membawa uang yang pas dan mematuhi persyaratan pembelian vaksin, agar pelaksanaan imunisasi berjalan lancar dan tepat sasaran.

Menurut dr. Rosyidah, guru juga memiliki peran penting dalam menyosialisasikan manfaat imunisasi kepada siswa, serta memastikan mereka datang tepat waktu untuk mendapatkan vaksinasi.

"Para guru sebagai fasilitator di sekolah harus memberikan pemahaman yang jelas kepada siswa mengenai pentingnya imunisasi dan mendampingi mereka selama proses imunisasi berlangsung," katanya.

Dengan kerja sama yang baik antara orangtua, guru, dan pihak Dinkes P2KB, diharapkan program BIAS dapat terlaksana dengan sukses dan membawa manfaat kesehatan jangka panjang bagi anak-anak di Kabupaten Lumajang.(Kom/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.