Baru Selesai Diperbaiki

Jalan Penghubung Pasirian-Tempursari Lumajang Sudah Dua Kali Putus Diterjang Ombak

Penulis : -
Jalan Penghubung Pasirian-Tempursari Lumajang Sudah Dua Kali Putus Diterjang Ombak
Jalur penghubung Pasirian-Tempursari di Watu Lonceng sebelum Watu Godek

Lumajang - Jalan penghubung Pasirian-Tempursari putus total di daerah Watu Lonceng Desa Bulurejo Kecamatan Tempursari. Pada sekitar tahun 2017, abrasi pantai selatan sudah memutus jalur penghubung tersebut di daerah Watu Godek. 

Kemudian, dicarikan jalur alternatif melewati perbukitan. Namun, di tahun 2024 jalur penghubung terputus di Watu Lonceng sebelum Watu Godek dari arah Pasirian. Pemerintah sudah dua kali melakukan upaya menyambung jalur yang putus, namun karena ombak pantai selatan sangat besar, upaya tersebut gagal, karena jalan yang baru selesai dibangun kembali putus.

“Yang kemarin jalan yang viral itu putus mas, jadi sekarang dibangun lagi di pinggirnya, baru selesai semingguan sudah putus lagi,” jelas Cak Har, salah seorang pedagang di pinggir pantai Watu Lonceng, Rabu (25/12/2025).

Sementara itu, Suta’i pekerja proyek jalan penghubung tersebut menyatakan kondisi alam memang tidak memungkinkan jalan dibangun di pinggir pantai. Ombak pantai selatan cukup tinggi sekitar 1,5 meter dan mampu menjebol jalan yang sudah selesai dibangun.

“Kemarin sudah selesai mas, belum sempat digunakan oleh warga, jalan tersebut kembali jebol dihantam ombak besar,” paparnya.

Jika laut sedang surut, kondisi kondisi jalan cukup jauh dengan air laut. Namun, jika air laut pasang, maka ombak langsung menghantam jalan di pinggir tebing. “Ombak pantai selatan sangat besar dan tidak bisa diprediksikan, kadang surut, namun tiba-tiba besar,” pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.