Kamarau 6 Bulan Banyak Pohon Cengkeh Mati, Warga Tempursari Gelar Sholat Istisqa

Penulis : lumajangsatu.com -
Kamarau 6 Bulan Banyak Pohon Cengkeh Mati, Warga Tempursari Gelar Sholat Istisqa

Lumajang (lumajangsatu.com) - Musim Kemarau panjang yang melanda hapir di seluruh Indonesia berdampak ke banyak sektor khsusunya pertanian. Di Kecamatan Tempursari, banyak pohon cengkeh yang mengering, sawah kekurangan air, yang mengakibatkan hasil produski petani mengurang bahkan gagal panen.

"Pengaruh kemarau banyak pohon cengkeh yang mati, sungai mengering, sawah tidak bisa ditanami karena kekurangan air," ujar Rohman warga Tempursari-Lumajang, Kamis (05/11/2015).

Wargapun menggelar sholat istisqa untuk memohon kepada Allah agar hujan segera turun. Warga berkumpul di lapangan Tempursari, mulai dari tokoh masyarakat, anak sekolah hingga pejabat Kecamatan.

"Pesertanya dari masyarakat umum, siswa sekolah dan juga difasilitasi oleh pihak Kecamatan mas," terangnya.

Sholat Istisqa dipimpin oleh Kyai Ali Sumanto dengan Khotib Kyai Nasikan. "Semoga kemarau yang sudah melanda 6 bulan ini dan udara panas ini segera berakhir dengan turunnya hujan yang membawa berkah," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi