Harlah Ansor ke 79 Dihadiri Ratusan Kader, Ketua PC Ansor Lumajang Tak Hadir Ada Apa Ini...?
Menurut Faridz Wazdi, Sekretaris Panitia kegiatan, karena PC GP Ansor Lumajang tidak mengadakan kegiatan pada acara harlah Ansor ke 79, maka seluruh PAC GP Ansor berinisiatif untuk menggelar kegitan tersebut. Seluruh kegiatan di dukung oleh 21 PAC GP Ansor, namun yang bertindak sebagai panitia pelaksana hanya tiga PAC.
Semua mendukung, namun sebagai panitia pelaksananya dipasrahkan pada PAC GP Ansor Kota, Tekung dan Sumbersuko, Ujarnya usai acara kepada lumajangsatu.com
Sementara itu, Samsul Huda Ketua Tanfidziah PC NU Kabupaten Lumajang dalam sambuatannya menyampaiakan, apresiasinya kepada seluruh panitia yang telah mensukseskan acara tersebut. Namun, ia juga mempertanyakan ketidak hadiran dari ketua Cabang Ansor Lumajang.
Diwaktu PAC-nya mengadakan kegiatan Ketua Cabangnya tidak hadir, ini ada apa....?, Ujarnya saat memberikan sambutan.
Ketidak hadiran Ketua Ansor Lumajang dalam acara tersebut, juga memunculkan berbagai isu ditataran Banser dan pengurs Ansor ditingkat Kecamatan. Santer kabar, bahwa Ketua PC GP Ansor Lumajang Adam Bahiro telah masuk dalam kepengurusan DPC PKB hasil Rekonsiliasi Kabupaten Lumajang sebagai Sekretaris.
Padahal dalam AD/ART NU Bab XVI Pasal 51 ayat 3 huruf b dengan jelas menyebutkan, melarang ketua Banom NU (Muslimat, Ansor, Fatayat, IPNU IPPNU dan lainnya) merangkap jabatan sebagai pengurus harian partai politik.
keputusan konfercab NU 2012 komisi organisasi pada huruf E ayat 1 berbunyi, PC NU harus tegas memberhentikan ketua Banom yang benar-benar terbukti melakukan rangkap jabatan sebagai pengurus harian partai politik
Dari kasak kusuk setelah selesai acara, para kader Ansor meminta kepada PC NU Lumajang dan kepengurusan PC GP Ansor hasil konfercablub, unttuk mengambil sikap tegasĀ terkait permasalahan yang membelit PC GP Ansor Lumajang.
Kita minta kejelasan agar Ansor Lumajang tidak seperti ini, Ujar salah seorang Anggota Banser Lumajang.(Yd/red)
Editor : Redaksi