Hendak Selamatkan Kucing, 3 Warga Selok Gondang Mati Nyemplung Sumur

Penulis : lumajangsatu.com -
Hendak Selamatkan Kucing, 3 Warga Selok Gondang Mati Nyemplung Sumur

Lumajang (lumajangsatu.com) - Nasib malang H. Ramo (50), Agus (28) dan Suliwa (50) warga Desa Selok Godang Kecamtan Kedungjajang. Ketiganya tewas tercebur sumur saat hendak menolong seekor kucing kesayangannya yang masuk sumur, Selasa (29/03/2016). Diduga ketiganya tewas akibat menghisap gas beracun dalam sumur. Saat ini, polisi tengah menyelidiki penyebab kematian ketiga warga tersbut.

Peristiwa bermula saat H. Ramo menemukan kucing kesayangannya masuk ke dalam sumur miliknya. Korban kemduian mencoba akan mengambil kucing tersbut di dalam sumur. Saat hendak mengambil kucing itu, korban tercebur kedalam sumur sedalam delapan meter. Korban yang meminta pertolongang didengar oleh Agus yakni keponakan korban yang kebetulan ada di rumah.

Bukannya bisa menolong H. Ramo, Agus malah ikut terjatuh ke dalam sumur. Melihat dua korban ada di dalam sumur, pembantu H. Ramo sulima, hendak menolongnya juga, dan akhirnya terjatuh kedalam sumur dan ketiga orang tersebut langsung meninggal.

"Jadi tiga orang itu ingin ambil kucing mas, yang pertama pak haji, keponakannya dan terakhir pembantunya itu yang masuk sumur juga," ujar Rizki ujar salah seorang warga.

Karena takut memakan korban lagi, pihak keluanga meminta bantuan pada warga lainnya. Sehingga ketiga korban bisa di angkat dari dalam sumur. Korban H. Ramo dan Agus tewas di lokasi kejadian, sedangkan Suliwa saat perjalanan menuju ke Rumah Sakit Islam Lumajang.

Kapolsek Sukodono, AKP Bambang menduga korban terjatuh karena menghirup gas beracun dari dalam sumur tersebut. meski untuk memastikan pihak polisi masih terus melakukan penyelidikan. "Kita masih lakukan penyelidikan mas," ujar Kapolsek.(Mad/yd/red)

Editor : Redaksi

Hindari Berita Hoax

Diskominfo Ajak Warga Selektif Terima Informasi Jelang Pilkada Lumajang 2024

Lumajang - Seluruh masyarakat Kabupaten Lumajang, diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menerima dan menyebarluaskan informasi. Terutama menjelang Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Lumajang 2024, semakin banyak informasi yang tidak jelas sumbernya dan bisa disebut sebagai informasi hoax. Di era digitalisasi seperti sekarang ini, berita Hoaks masih menjadi persoalan serius.

Lewat Kegiatan UKW

DPRD Lumajang Siap Support Peningkatan Kapasitas dan Profesionalitas Wartawan

Lumajang - DPRD Kabupaten Lumajang memberikan dukungan penuh atas peningkatan kapasitas dan profesionalitas wartawan di Lumajang. Hal itu terlihat dari pemberian bantuan dana hibah untuk Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lumajang lewat Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Kegiatan UKW bekerjasama dengan Unitomo sebagai lembaga pengujinya.