Perhutani Lumajang Genjot Produksi Getah Pinus dan Damaran

Penulis : lumajangsatu.com -
Perhutani Lumajang Genjot Produksi Getah Pinus dan Damaran
Pohon Pinus di Lumajang sangat luas dan banyak

Lumajang (lumajangsatu.com) - Perhutani Lumajang terus fokus dalam peningktan produksi getah pinus dan damaran. Pasalnya, hutan perhutani di Lumajang memiliki potensi sangat besar karena sangat luas dan sudah banyak pohon yang berumur diatas 15 tahun.

Muchlisin, Kepala Perhutani Lumajang menyatakan, pada tahun 2017 produksi getah pinus mencapai 400 ton lebih. Sedangkan untuk getah damaran baru bisa menghasilkan 80 ton selama satu tahun.

"Untuk tahun 2017 getah pinus masih 400 ton lebih dan getah damaran masih 80 ton saja," terang Muchlisin, Kamis (01/03/2018).

Pada tahun 2018, target produksi akan dinaikkan untuk getah pinus 500 ton dan getah damaran mejadi 120 ton selama satu tahun. Target tersebut sangat bisa terpenuhi, karena masih banyak pohon pinus dan damaran yang belum disadap.

Dengan produksi getah pinus dan damaran Perhutani bisa menyedot sekitar 500 pekerja aktif. Setiap satu tenaga penyedap getah bisa menghasilkan 2 ton dan dapat bayaran sekitar Rp. 1.600.000 dan sudah lebih dari UMK Lumajang.

"Itu diluar mereka mengambil pakan ternak seperti pakan kambing dan sapi. Mereka bekerja hanya setengah hari, mulai jam 7 pagi hingga jam 12 atau jam 1 siang," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Kerangka kisaran tahunan

Heboh, Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Tebu Lumajang

Lumajang, (Lumajangsatu) - Penemuan kerangka manusia di area perkebunan tebu milik PG Jatiroto menggemparkan warga Desa Banyuputih, Kecamatan Jatiroto. Penemuan ini dilaporkan pertama kali oleh seorang petani yang tengah bekerja di lahan tersebut pada Rabu, (30/10/2024) Kapolsek Jatiroto, AKP Agus Sugiharto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan tersebut.