Kesehatan

Dinkes Berikan Pelatihan PPGD Ke Komunitas Pemuda di Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Dinkes Berikan Pelatihan PPGD Ke Komunitas Pemuda di Lumajang
Dinkes Berikan Pelatihan PPGD pada Komunitas Pemuda di Lumajang. (foto Indana)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Banyaknya korban kecelakaan lalu lintas meninggal ditempat kejadian perkara (TKP) diakibatkan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penanganan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD). Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan drg.Rina Dwi Astuti, M.kes setelah memberikan pelatihan PPGD kepada masyarakat awam di Hotel Gajah Mada Lumajang, Selasa(30/10/2018).

BACA JUGA : Polres Lumajang Mulai Gelar Operasi Zebra Semeru 2018

Dia mengatakan, kurangnya pengetahuan masyarakat awam tentang PPGD membuat Dinas Kesehatan terus berupaya untuk memberikan pengetahuan dan sosialisasi kepada masyarakat.Terutama masyarakat di kawasan rawan kecelakaan, yakni di daerah Pasar Ranuyoso, Desa Wates Wetan, Kecamatan Ranuyoso. Dia tidak bisa memungkiri korban kecelakaan sering kali meninggal di TKP.

"Ini dikarenakan usaha pertama masyarakat untuk menolong korban masih sangat minim. Mulai dari evakuasi, menelpon petugas atau memberikan tindakan hingga membawa ke rumah sakit," kata dia.

Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan dr.Hani Setiawati mengatakan , masyarakat di TKP adalah ujung tombak penyelamatan awal kepada korban. Pasalnya, saat terjadi kecelakaan, petugas kepolisian mau pun tenaga medis tidak bisa datang tepat waktu ke TKP untuk memberikan pertolongan.

Dia menjelaskan, petugas tenaga medis biasanya menunggu mendapat informasi terlebih dahulu dari masyarakat untuk bergerak kelapangan. Sehingga, masyarakat di TKP juga berperan penting dalam menentukan tindakan.

"Dinas Kesehatan lebih fokus memberikan pelatihan kepada masyarakat awam. Tapi kami juga memberikan pelatihan kepada masyarakat diluar daerah rawan kecelakaan. Karena kecelakaan tidak bisa diprediksi, terutama ditempat wisata kadang ada yang tenggelam atau cidera lainnya." terangnya.

BACA JUGA : Zainul Asal Lumajang Dianugerahi Pemuda Utama oleh Gubernur Jawa Timur

Selain diberikan pelatihan tanggap darurat, masyarakat juga dibekali cara mengevakuasi korban saat mengalami cidera ditempat wisata."Harapannya bagi teman-teman pengelola wisata lumajang, supaya bisa menangani hal-hal yang kerap terjadi di sekitar lokasi wisata, agar penanganannya cepat dan tepat" Ujar Zainul Arifin Ketua HPI Lumajang. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.