Warna-warni Kuliner Khas Loemadjang Djadoel.

Nasi Gulor dan Sayur Lompong di Stand Kecamatan Gucialit Diburu

Penulis : lumajangsatu.com -
Nasi Gulor dan Sayur Lompong di Stand Kecamatan Gucialit Diburu
Nasi Gulor Kuliner Khas Kecamatan Gucialit. ( foto indana)

Lumajang (lumajangsatu.com) -Ragam jajanan pasar khas Lumajang tempo dulu yang mulai langka dihadirkan kembali disini. Salah satunya seperti stand Kecamatan Gucialit, menyediakan berbagai makanan khas daerahnya.

"Disini menyediakan sayur lompong, dawet, nasi gulor, teh manten" ujar Titik anggota PKK.

Seperti pantauan Tim Lumajangsatu.com ternyata stand ini diburu banyak pembeli sehingga menu makanan yang tersisa tinggal nasi gulor. Nasi Gulor merupakan nasi yang dicampur rempah-rempah dan zat pewarna dari sayur kelor.

"Dari jam 08.00 pagi sudah diburu oleh pembeli mbak, jadi yang tersisa cuma hanya menu ini saja" ujar ibu berkaca mata itu.

Camat Gucialit, Yudi mengaku masakan khas Gucialit ini sudah lama dilestarikan secara turun temurun. Bahkan, saat festival sego bantingan di Lumajang jadi yang terbaik.

"Rasanya enak dan pas diperut," jelasnya.

Ada banyak cara melepaskan penat saat akhir pekan, salah satunya adalah dengan berwisata kuliner. Anda bisa berwisata kuliner sepuasnya dengan ragam kuliner dengan tema tempo dulu, hanya di Event Loemadjang Djadoel. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Jaga Kebersihan Lingkungan Bersama

Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri

Lumajang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang meluncurkan program "Sampah Mandiri" sebagai upaya untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Program ini bertujuan agar masyarakat lebih bijak dalam membuang sampah dan memahami dampak positif dari lingkungan yang bersih dan sehat. DLH juga mengajak masyarakat melakukan pengelolaan sampah mandiri untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.