Jelang Libur Natal dan Tahu Baru

Kasatlantas : Motor Matic Jangan Dipakai ke Puncak B29

Penulis : lumajangsatu.com -
Kasatlantas : Motor Matic Jangan Dipakai ke Puncak B29
Kapolres Lumajang, AKBP Arsal patroli ke B29 didampingi Kasatlantas AKP Atmagiri dan Kapolsek Senduro.

Senduro (lumajangsatu.com) - Keindahan puncak B29 di Desa Argosari Kecamatan Senduro memang membuat pengunjung penasaran. Namun, bagi pengunjung yang berkendara roda dua, tidak memakai motor matic.

Kasat Lantas Polres Lumajang AKP I Gede Atma Giri saat mendampingi Kapolres setempat mengatakan, pengunjung B 29 diminta untuk tidak memakai motor matic. Sebab, motor matic tidak cocok untuk lokasi tanjakan seperti tempat wisata ini.

" Sebenarnya, matic itu digunakan untuk jalan datar saja. Kalau digunakan untuk tanjakan, cukup berbahaya sekali", katanya.

Untuk itu, kasat meminta agar pengunjung obyek wisata ini menggunakan jasa ojek saja. " Tidak begitu mahal kok, cuma sekitar 70 hingga  100 ribu saja kok. Keselamatan adalah segala-galanya", tambah polisi berpangkat balok tiga dipundaknya itu.

Cuaca yang tak menentu di pengunungan, juga wajib dipahami oleh pengujung untuk membawa mantel dan jaket tebal. Suhunya dingin, apalagi pas hujan brow and sis. (ls/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.