Sudah Ada Firasat Orang Sepuh

Mertua H.Samsi Sempat Melarang Menantunya Ke Probolinggo Dikarenakan Ini

Penulis : lumajangsatu.com -
Mertua H.Samsi Sempat Melarang Menantunya Ke Probolinggo Dikarenakan Ini
Jenazah H.Samsi sekeluarga dimakaman berjejer di Kuburan Umum Desa Setempat.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ada kisah memilukan sebelum H. Samsi sekeluarga tertimpa kecelakaan maut di Pajarakan - Probolinggo. Hal ini disampaikan oleh Abdullah kerabat dari satu keluarga beserta sanak familinya mengalami musibah di jalur pantura Kota Angin.

H. Samsi yang ingin sekali menjengguk saudaranya sedang sakit di Kraksan sudah diingatkan oleh mertuanya Hj. Lasmi. Dikarenakan, Hari Sabtu Pahing tidak baik untuk perjalanan jauh.

"Jadi H. Samsi sudah dilarang jangan berangkat ke Probolinggo oleh mertuanya," ungkap Abdullah, kerabat korban.

Namun, Samsi tetap saja bersikukuh jika hari Sabtu baik untuk perjalanan. korban mengajak istri dan kedua anaknya serta para tetangga yang masih ada ikatan famili.

"Bu Lasmi sangat shok dan kaget saat mendengar anak, mantu dan cucunya terkena musibah," terangnya.

Keluarga H. Samsi dikenal sangat baik dan suka menolong pada tetangganya. Bahkan, sejumlah sanak famili dan tetangga merasa kehilangan. (ls/red)

Editor : Redaksi

Tag
Ditarapkan Satu Tiket dan Satu Nama

Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu

Lumajang – Kisruh pengelolaan dan penarikan tiket wisata air terjun Tumpak Sewu Semeru di Pronojiwi membuat pemerintah mengambail Langkah cepat dan tegas.  Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan wisata, termasuk penyelarasan tarif dan nomenklatur Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Langkah ini diambil sebagai solusi terbaik demi memberikan pengalaman wisata yang lebih nyaman dan tertata bagi pengunjung.

Bertambah Dari Tahun ke Tahun

Komisi A DPRD Apresiasi Indeks Desa Membangun Lumajang Semakin Meningkat

Lumajang - Indeks Desa Membangun (IDM) di Kabupaten Lumajang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, mencerminkan kemajuan signifikan dalam pembangunan dan kemandirian desa. Peningkatan ini mendapat apresiasi dari Ketua Komisi A DPRD Lumajang, Reza Hadi Kurniawan, yang menilai bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari pendampingan intensif yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lumajang.