TNBTS: Mengatasi Sampah Gunung Semeru Bukan Persoalan Mudah

Penulis : lumajangsatu.com -
TNBTS: Mengatasi Sampah Gunung Semeru Bukan Persoalan Mudah
Aksi Bersih Sampah di Gunung Semeru Oleh Para Pecinta Alam
Lumajang(lumajangsatu.com)- Mengatasi banyaknya sampah dijalur pendakian Gunung Semeru yang ditinggalkan oleh para pendaki ternyata bukan persoalan gampang. Hal itu diungkapkan oleh Ayu Dwi Utari, Kepala Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), saat berkunjung ke Pemkab Lumajang.

Menurutnya, pada awalnya TNBTS menerapkan sanksi jika pendaki tidak membawa sampah sesuai perbekalan yang dibawa, maka disanksi membayar sejumlahg uang. Namun, sanksi yang diterapkan mendapatkan penolakan dan protes dari para Pendaki. "Awalnya kita sanksi dengan membayar uang, namun mendpatkan protes," Terang Perempuan murah senyum itu, Jum'at (18/10/2013).

Akhirnya, TNBTS menerapkan sanksi bersih sampah disekitar Ranu Pane, meskipun hal itu masih dianggap kurang efektif. Langkah yang dimabil TNBTS sedikit bisa menekan banyaknya sampah yang ditingglakan oleh apara pendaki. "Ya itu kurang efektif tapi sedikit bisa menekan jumlah sampah," Ujarnya.

Dari catatan TNBTS, sampah pada pendakian bulan Agustus 2013 sampah yang harus diturunkan tidak sebanyak pada akhir bulan Desembar 2012. Dimana pada akhir bulan Desmber, sampah yang ditingglakan oleh pendaki mencapai 2-3 ton. "Kalu bulan Desember ada 2-3 ton sampah yang diturunkan dari jalur pendakian," Jelasnya.

Sedangkan Pada Bulan Sgustus lalu, jumlah sampah yang tidak dibawa yang ditingglakan pendaki tidak sampai satu ton. Rata-rata sampah yang ditingglakan adalah sampah plastik dan botol minuman. "Sampah plastik dan botol minuman," Pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Ditarapkan Satu Tiket dan Satu Nama

Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu

Lumajang – Kisruh pengelolaan dan penarikan tiket wisata air terjun Tumpak Sewu Semeru di Pronojiwi membuat pemerintah mengambail Langkah cepat dan tegas.  Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan wisata, termasuk penyelarasan tarif dan nomenklatur Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Langkah ini diambil sebagai solusi terbaik demi memberikan pengalaman wisata yang lebih nyaman dan tertata bagi pengunjung.