Indeks Berita

Pengurus PMII Lumajang Baru Resmi Dilantik

Lumajang(lumajangsatu.com) - Jajaran Pengurus Organisasi kemahasiswaan ekstra kampus yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Lumajang resmi dilantik oleh Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Jawa Timur di Auditorium Hotel Lumajang, Sabtu (13/09/2014). Dalam acara tersebut turut hadir beberapa pengurus Cabang se-Jatim. Pelantikan jajaran pengurus cabang itu, tak lain untuk memberikan kepastian hukum baik secara dejure maupun defakto. Puluhan pengurus organisasi kemahasiswaan ini dilantik langsung oleh Ketua PKC PMII JATIM. Dalam acara itu, ratusan peserta yang hadir pun antusias mengikuti pelantikan tersebut. Pasalnya tidak hanya anggota PMII Lumajang saja yang hadir, melainkan dari beberapa kota se-Jatim pun ikut serta menyaksikan pengambilan sumpah pada pejabat teras PMII Lumajang. "Selain menyaksikan pelantikan ini, kita juga bisa bertemu untuk berkoordinasi dengan sahabat-sahabat yang dari luar kota mas," Papar salah satu peserta. Selain itu, beberapa tokoh di Lumajang pun ikut hadir, Muhammad Khoiri misalnya kasi pekapontren Kemenag Lumajang, Fudholi Sandra, mantan Komisioner KPU Lumajang serta beberapa petinggi Parpol dan Alumni.(Mad/red)

Rumput Stadion Semeru Lumajang Segera Diganti Total

Lumajang(lumajangsatu.com)- Rumput Stadion Semeru Lumajang yang sudah mengering akan segera di perbaiki. Pasalnya, melalui anggaran tahun 2014, kantor pemuda dan olah raga (Kanpora) Lumajang menganggarkan 900 juta untuk mengganti seluruh rumput lapangan. "Tahun anggaran 2014 kita ajukan perbaikan rumput stadion semeru sekitar 900 juta," ujar Agus Triono Kanpora Lumajang kepada lumajangsatu.com, Jum'at (12/09/2014). Saat ini kata Agus, proses perbaikan rumput lapangan masih dalam tahap lelang. Diharapkan, pada akhir bulan September sudah diketahui pemenang lelang. "Kita berharap akhir bulan September bisa selesai lelangnya, dan pertengahan Oktober sudah rampung perbaikannya, sehingga di bulan ke tiga 2015 lapangan sudah bisa digunakan pertandingan," paparnya. Ia meminta kepada para penggiat bola dan masyarakat Lumajang untuk ikut mengawasi proses perbaikan lapangan stadion. Kanpora juga meminta kepada pemenang lelang nantinya akan melakukan perbaikan lapangan sesuai dengan kontrak yang telah ditanda tangani. "Kita minta seluruh penggiat bola untuk ikut mengawasi dan kepada pemenang lelang nantinya bisa memperbaiki sesuai dengan kontrak yang ada," pungkasnya.(Yd/red)

Dalam Seminggu Tujuh Rumah di Lumajang Hangus Dilalap Api

Lumajang(lumajangsatu.com) - Dua rumah milik Suri (60), dan Tirap (48) Warga Dusun Wolokobong Desa Kalisemut Kecamatan Padang hangus dilalap si Jago Merah sekira pukul 12.00 WIB, Jumat (12/09/2014). Diduga kebakaran itu akibat konsleting listrik pada televisi milik tirap. Pasalnya peristiwa itu terjadi ketika tirap tidak ada dirumah, sementara Suri dengan kondisinya yang sudah tua tidak dapat memadamkan api. "Pemiliknya lagi kerja mas, sementara Bu Suri yang ada dirumah tidak bisa memadamkan api karena sudah tua dan kondisi kesehatannya terganggu," papar AKP Mulyadi, Kapolsek Padang. Warga yang datang untuk membantu korbanpun tidak dapat berbuat apa-apa karena Api dengan cepat menghanguskan rumah, selain angin kencang rumah yang terbakar itu sebagian besar terbuat dari kayu dan bambu. Dalam insiden itu disamping menghanguskan isi rumah, dua ekor sapi milik korban juga ikut terbakar. Diperkirakan kerugian yang diderita korban mencapai Lima Puluh Juta Rupiah. AKP Sugianto, Humas Polres Lumajang meminta kepada masyarakat dalam memasang instalasi listrik agar menggunakan ahlinya. Pasalnya dalam seminggu ini sudah ada dua kejadian kebakaran rumah, yakni di Desa Pulo Kecamatan Tempeh akibat konsleting listrik lima rumah terbakar. "Kita minta masyarakat, untuk meminta bantuan petugas PLN atau yang ahli jika ingin memasang instalasi listrik, agar tidak terjdai kebakaran," Papar AKP Sugianto. (Mad/Yd/Red)

Kapolres Lumajang Minta Kasatreskrim Yang Baru Tuntaskan Kasus Pasir

Lumajang(lumajangstau.com)- Sejak tanggal 12 September 2014, Iptu Heri Sugiono resmi menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Lumajang, menggantikan AKP Kusmindar yang saat ini menjabat sebagai Kabag Hukum Polres. Acara sertijab digelar dihalaman mapolres Lumajang, Jum'at (12/09/2014). kapolres Lumajang AKBP Singgamata SIK meminta dengan pergantian kasatreskrim yang baru akan semakin meningkatkan kualitas pelayanan polisi kepada masyarkat. Reskrim Polres diharapkan tidak akan menjadi ajang pungutan kepada masyarakat. "Kita ingin penegakan hukum di reskrim murni penegekan hukum," terang Kapolres kepada sejumlah wartawan. Kasat yang baru diharapakan juga bisa menjawab keraguan masyarakat terhadap kinerja polisi atas pengungkapan kasus-kasus kriminal di Lumajang. Bahkan, Kapolres juga meminta kepada kasat yang baru agar menuntaskan kasus pasir besi yang ditangani oleh Polisi. "Dengan kasat yang baru ini kita akan panggil paksa bos Viktori yang sudah magkir dari panggilan," terangnya. Kapolres akan membentuk tim untuk melakukan penjemputan paksa kepada bos viktori. Sebab, sudah beberapa kali yang bersangkutan mangkir dari panggilan tanpa alasan yang jelas.(Yd/red)

Padang Savana TNBTS Terbakar, Api Mulai Merambat ke B 29 Lumajang

Lumajang(lumajangsatu.com)- Upaya pemadaman kebakaran padang savana di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) terus dilakukan. Pasalnya, hingga Kamis (11/09/2014) api masih tetap menyala dan terus merambat kewilayah B 29 yang berada di desa Argosari Kabupaten Lumajang. "Kita terus lakukan upaya pemadaman karena saat ini api mulai merambat ke tebing B 29," ujar Ayu Dewi Utari Kepala TNBTS saat dihubungi lumajangsatu.com. Ayu mengaku sedang berada dilapangan untuk memantau proses pemadaman api. Pada hari Rabu (10/09) lokasi kebakaran  yang berada di blok Jantur sudah padam, namun ternyata yang padam hanya wilayah atas saja. "ternyata bara api yang berada di tebing bawah masih menyala sehingga tetap menimbulkan kobaran api yang terus meluas," tambahnya. Saat ini petugas terus melakukan upaya isolasi wilayah yang terbakar agar api tidak melompat keareal yang lainnya. Sebelumnya, dikatakan Ayu api sempat melompat kewilayah yang lai, namun berhasil dipadamkan oleh petugas. "Kondisi semak-semak yang saat ini kering akibat musim kemarau membuat upaya pemadaman api sangat sulit dilakukan," terangnya. Pihak TNBTS dibantu Polisi, TNI dan masyarakat terus melakukan upaya pemadaman api. Diperkiarkan api berasal dari puntung rokok yang dibuang dalam kondisi tidak mati. Luas areal hutan yang terbakar diperkirakan mencapai 100 hektar lebih. "Sudah 100 hektar lebih yang terbakar," pungkasnya.(Yd/red)

Habisakan Ratusan Juta, Air Mancur Pertigaan Wonorejo Sudah Mati

Lumajang(lumajangsatu.com)- Proyek Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang  yang menghabisakan ratusan juta rupiah berupa taman air mancur di pertigaan jalan wonorejo kini terbengkalai. Pasalnya, alat pemompa airnya sudah mati dan air didalam kolam telah berubah warna. "Itu kan eman mas, maksudnya ingin wajah Lumajang menjadi elok, tapi kalau tidak dirawat begini kan tambah carut marut," ujar Agus salah satu warga Wonorejo kepada lumajangsatu.com, Kamis (11/08/2014). Jika air mancur itu bisa berfungsi dengan baik, pasti akan sedap dipandang mata. Namun jika dibiarkan seperti tidak ada yang merawat, maka kelihatan sangat kumuh dan terkesan dibiarkan. "Kami berharap Dinas Lingkungan Hidup bisa memperbaikinya, jika tidak lebih baik dibongkar saja," terangnya. Seharunya, dinas terkait yang mengelola keindahan kota Lumajang memiliki perencanaan yang matang. Jangan hanya membuat program yang tidak bisa dirawat dalam waktu lama. "Kalau gak matang perencanaanya kan muspro uang rakyat dibuang begitu saja, kayak pohon pisang yang ada lampunya itu, sekarang sudah morat marit," pungkasnya.(Yd/red)

Ingin Foya-Foya, Dua Pelajar di Lumajang Nekat Curi Motor

Lumajang(lumajangsatu.com) - Dua orang pelajar dengan inisial A-R (14), dan S-S (16) tertangkap tangan saat mencuri sepeda motor milik Slamet Riyadi (38) warga Desa Krai, di area persawahan Desa Munder Kecamatan Yosowilangun Lumajang, Rabu (10/09). Pasalnya kedua pelajar tersebut mencuri karena ingin berfoya-foya bersama teman-temannya. Dalam melakukan aksinya, pelajar tersebut tidak berdua saja, melainkan bersama kedua temannya yang tidak lulus sekolah, yakni H-K (17) dan D-Y (15). Dari tangan tersangka polisi berhasil mengamankan satu unit sepeda motor dengan NoPol DK 5364 QY. “Setelah mengetahui sepeda korban hilang, Slamet langsung berteriak Maling dan menelpon kami mas," Papar AKP Budi Setiyono Kapolsek Yosowilangun saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (11/09/2014). Kepada Polisi, tersangka mengaku telah mencuri Sepeda motor sebanyak 13 TKP, dengan tempat yang berbeda. Yakni 10 kali di Yosowilangun, 2 Kali di Kunir, dan 1 kali di Tekung. "Dari pengakuan tersangka, mereka telah berulang kali mencuri sepeda motor mas," tambahnya. Saat ini polisi terus melakukan pengembangan penyelidikan terhadap tersangka. Akibat perbuatannya itu, keempat tersangka akan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian, dengan ancaman maksimal delapan tahun penjara. (Mad/Red)

Kasatpol PP: Kami Akan Tutup Karaoke Yang Tidak Berijin

Lumajang(lumajangsatu.com)- Satuan Polisi Pamong Praja (satpol PP) berjanji akan melakukan penertiban tempat-tenpat karaoke yang ada di Lumajang. Pasalnya, di Lumajang mulai marak tempat karaoke, namun tidak dilengkapi dengan ijin operasional. "Kita akan peringatkan terlebih dulu, jika tidak melengkapi ijinnya, maka kita akan tutup paksa," Ujar Totok Suharto Kasatpol PP Lumajang kepada sejumlah wartawan, Rabu (10/09/2014). Satpol PP sudah melihat ada beberapa tempat karaoke yang tidak berijin. Satpol PP terlebih dulu akan meminta pemilik agar melangkapi ijin dalam melakukan usahanya. "Jika tetap saja tidak ada ijinya, kita tegas akan tutup," tegasnya. Keberadaan tempat hiburan di Lumajang jika dikelola dengan benar maka bisa menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) yang besar. Namun, sejauh ini potensi tersebut belum digarap dengan maksimal, sehingga banyak potensi PAD yang hilang begitu saja. "Kita tidak mengatakan bocor ya, namun memang banyak usaha yang tidak dilengakapi dengan ijin yang benar, nah itu yang akan kita segera tertibkan," jelasnya. Disinggung tentang adanya oknum satpol PP yang menerima setoran dari tempat-tenpat karaoke tidak berijin, Totok menyatakan belum mendapatkan laporan kebenarannya. Meskipun diakui, ada kabar tersebut namun secara pasti dirinya tidak mendapatinya. "Jika memang ada oknum satpol PP yang main mata dengan para pengusaha naka, kami minta agar segera dilaporkan. Jika pelanggarannnya berat bisa kita tindak sesuai dnegan aturan kepegawaian yang berlaku," pungkasnya.(Yd/red)

Di Lumajang Obat Batuk Komik Dijadikan Untuk Teler Oleh Para Pemuda

Lumajang(lumajangsatu.com)- Perilaku meyimpang dari para anak muda semakin hari semakin menghawatirkan. Jika ingin teler, dulunya biasanya menggunakan pil dektro saat ini beralih menggunakan obat batuk jenis Komik. "Jika dikonsumsi melebihi dosis yang telah dianjurkan, obat batuk Komik bisa membuat yang minum teler," ujar AKP Amin Sujandono, KAsat Reskoba Polres Lumajang kepada lumajangsatu.com, Rabu (10/09/2014). Bila obat Komik diminum sampai 10 hingga 15 bungkus, maka yang meminum akan teler seperti orang yang mengkonsumsi pil dektro. Sebab, dalam obat batuk tersebut mengandung zat-zat yang memabokkan bila diminuam dalam dosis besar. Untuk itu, pihaknya akan koordinasi dengan pihak dinas kesehatan untuk melakukan pengawasan terhadap penjualan Komik. Jika ada anak muda yang membeli obat Komik dalam jumlah yang tidak wajar maka perlu untuk dicurigai. "Jika ada yang beli dalam jumlah besar, kami minta untuk ditanyakan untuk apa, jika perlu catat identitasnya dan lapaorkan kepada polisi," jelasnya. Lebih lanjut Amin menuturkan, untuk di Lumajang kasus teler menggunakan obat batuk sudah sangat banyak. Bahkan, setiap malam minggu disejumlah tempat yang dijadikan gerombolan anak muda biasanya banyak berserakan bungkus obat batuk Komik. "Kasus di Lumajang banyak, bahkan kalau minggu pagi di tempat-tempat nongkrong anak muda banyak berserakan bungkus Komik," pungkasnya.(Yd/red)

Rumah Warga Ambruk Tertimpa Pohon Sengon

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pohon jenis sengon ukuran besar, tumbang setelah tertiup angin puting beliung, beberapa waktu lalu, akibatnya pohon itu mengenai rumah warga di Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso Lumajang, Selasa (09/09/2014). Marto (63), warga desa wonoayu kecamatan ranuyoso lumajang terpaksa harus meminta pertolongan tetangganya setelah rumah miliknya tertimpa pohon sengon. Tumbangnya pohon sengon milik marto bermula saat ada angin kencang dari arah selatan ke utara yang melanda desanya, diduga angin itu adalah angin puting beliung lima menit kemudian pohon yang kebetulan terletak di sebelah rumahnya itu tumbang dan mengenai rumahnya. "Kena angin kencang, akhirnya mengenai rumah saya bagian atap dan bangunannya ambruk mas, paparnya. Warga yang secara bergotong royong membantu untuk mengevakuasi pohon yang mengenai rumah marto dengan peralatan seadanya. Marto berharap segera mendapatkan bantuan dari Pemerintah daerah. "Kalau harapan saya supaya dapat bantuan dari pemerintah pak," tambahnya. (Mad/red)