Jakarta (lumajangsatu.com) - Baik anak sekolah, mahasiswa, bahkan pekerja kantoran kerap membawa tas dengan muatan yang cukup berat. Nah, beban tas yang cukup membuat bahu pegal ini kerap dianggap bisa membuat seseorang makin pendek. Benarkah? "Beban tas terutama ransel, yang terlalu berat tidak ada hubungannya dengan gangguan pertumbuhan tinggi badan, baik pada orang dewasa maupun anak-anak," kata dr Andri Primadhi SpOT dari RS Hasan Sadikin Bandung. Meski begitu, dr Andri mengungkapkan akibat bawaan ransel yang cukup berat, mungkin saja postur tubuh dapat berubah. Tetapi, bukan mengganggu pertumbuhan. Akibat beban tas yang cukup berat, bisa timbul beberapa keluhan di antaranya nyeri di sekitar bahu, kesemutan atau kebas pada bahu dan lengan, serta kemerahan pada kulit pundak akibat penekanan tali tas. Lalu, berapakah berat bawaan tas yang dianjurkan? "Maksimal tidak lebih dari 10-15 persen dari berat badan," kata dr Andri saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Sabtu (25/4/2015). Agar bahu tidak nyeri atau kebas, dr Andri membagikan beberapa tips. Ia menyarankan, gunakan kedua strap atau tali tas di kedua pundak. Jika tersedia, gunakan pula strap pada pinggang. Jangan lupa pula untuk mengencangkan strap pada pundak sehingga tas tidak menggantung. Sementara itu, DR. H. Briliantono M Soenarwo, SpOT, FICS, MD, PhD, MBA, dari Halimun Medical Centre menuturkan idealnya baik anak-anak ataupun remaja beban yang dibawa oleh tubuhnya memang maksimal 15 sampai 20 persen dari berat badannya. Nah, untuk anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), pria yang akarab disapa dr Tony ini menuturkan jenis tas yang pas untuk anak-anak usia SD yakni tas ransel. Ia menambahkan bahwa panjang tas juga perlu diperhatikan. "Hindari membelikan anak tas yang ukurannya tak sesuai dengan tinggi badan anak, misalnya terlalu panjang dan hampir setara dengan lututnya. Cukup sampai pantat saja panjangnya, supaya pertumbuhan tulang punggungnya tetap bisa lurus," pesan dr Tony.(Dtk.com/red)
Pendidikan Dan Kesehatan
Tak Punya Biaya, Bocah Empat Tahun Warga Rowokangkung Pengidap Kelainan Jantung Hanya Terkulai Lemas
Lumajang (lumajangsatu.com) - Putri Agustin Ramadhani (4) warga Dusun Krajan Barat Desa Rowokangkung senyumnya tak lagi ceria. Pasalnya, bocah perempuan itu mengidap kelainan jantung bawaan jenis tetralogiof fallot yang mebuatnya saat ini hanya terbaring lemas. "Saya belum minta surat rujukan mas, karena kartu BPJS-nya belum keluar, katanya minggu depan. Uang kami saat ini sudah habis karena dibuat berobat anak saya," ujar Ibu Agustin, Sabtu (25/04/2015). Padahal, saat ini kondisi Putri Agustin Ramadani semikin memburuk dan sejumlah organ tubuhnya mulai berubah membiru. Dirinya hanya berarap ada keajaiban dan ada yang murah hati membantu pengobatan putrinya itu, karena dengan kartu BPJS juga tidak mungkin dibiayai secara penuh. "Ujung jari putri saya sudah membiru mas, makan juga agak sulit karena lidahhnya memutih dan seperti ada bintik-bintik merahnya," paparnya. Sementara itu, Ayah Agustin mengaku dirinya bekerja serabutan dan hanya memiliki usaha penyawaan rental PS. Namun, semua uagnya juga sudah habis untuk berobat anaknya sejak umur 2 tahun. "Kita ketahui bahwa putri kami mengidap kelainan sejak umur dua tahun, dan sekarang tinggal beberapa bulan lagi Agustin sudah berumur 4 tahun," terangnya.(Yd/red)
Cara Efektif Bikin Awet Muda, Tempelkan Es Batu Dibagian Ini...!
Lumajang(lumajangsatu.com) - Tips sederhana ini berasal dari ilmu pengobatan China yang disebut Feng Fu. Feng Fu adalah istilah akupuntur untuk menamai sebuah titik pada tubuh yang terletak di antara dua tendon di bagian belakang leher tepatnya di bagian lekukan diantara leher dan kepala. Jika Anda secara teratur menempatkan es batu di tempat ini, tubuh Anda akan diremajakan kembali, banyak penyakit akan hilang, dan Anda akan lebih sehat dan segar, lebih antusias dan penuh energi. Bagaimana caranya? Tengkuraplah dan tempelkan es batu ukuran kecil kira-kira sebesar ibu jari kaki pada titik Feng Fu. Tahan es batu selama sekitar setengah jam. Ulangi prosedur ini secara teratur 2 kali sehari. Lakukan di pagi hari sebelum sarapan dan malam sebelum Anda tidur. Jika metode terapi ini rutin anda lakukan maka kekebalan tubuh anda makin baik. Setidak-tidaknya sakit flu tak akan hinggap lagi ke tubuh anda. Pada awalnya anda mungkin akan merasa tidak nyaman dengan rasa dingin es batu. Namun setelah beberapa detik justru anda akan merasakan panas pada titik tersebut . Anda juga mungkin akan mengalami perasaan euforia di awal anda memulai metode ini akibat pelepasan endorphin dalam aliran darah Anda. Hasil yang bisa didapat dari metode ini adalah sebagai berikut: Kualitas tidur anda akan lebih baik. Membantu meningkatkan vitalitas secara keseluruhan dan suasana hati yang lebih menyenangkan Menguatkan sistem kekebalan tubuh, bekerja sangat baik melawan flu. Menormalkan kerja sistem pencernaan. Meredakan sakit kepala, sakit gigi dan nyeri sendi. Tubuh akan menjadi segar dan ceria sehingga terlihat awet muda. Metode ini juga membantu pencegahan penyakit-penyakit berikut : Penyakit sistem kardiovaskular (pembuluh darah jantung) Penyakit neurologis dengan perubahan degeneratif pada tulang belakang Penyakit pernapasan Arthritis, hipertensi dan hipotensi Selulitdan maalah pencernaan terkait Penyakit menular seksual dan gastrointestinal Obesitas Gangguan fungsi kelenjar tiroid Gangguan psycho-emosional, stres, kelelahan, depresi dan insomnia Gangguan siklus haid/menstruasi, infertilitas. Walaupun metode ini sangat sederhana namun hasilnya sangat luar biasa. Efeknya, seluruh tubuh dan organ kembali ke keseimbangan fisiologis alami, memberikan dorongan hidup yang kuat dan meremajakan seluruh tubuh. Metode ini sangat aman, namun sebaiknya jangan dilakukan oleh ibu hamil dan yang memiliki riwayat serangan jantung. (net/red)
Racun Memenuhi Usus Manusia, Inilah Cara Membersihkannya
Lumajang(lumajangsatu.com) - Usus besar adalah bagian penting dari sistem pencernaan manusia. Usus besar terletak membentang dari sekum ke rektum. Jika sebuah usus tidak bekerja dengan baik maka kotoran yang mengandung racun akan lebih lama tersimpan di dalamnya. Jika limbah tertahan tertahan lama dan tidak bergerak akhirnya limbah beracun ini diserap oleh dinding usus besar ke dalam aliran darah. Kebiasaan makan orang sekarang yang serba instant (makanan olahan yang tidak memiliki enzim, serat dan nutrisi) mengakibatkan waktu transit kotoran melambat sampai 70 jam tertahan di dalam usus. Hal ini menurut peneliti menyebabkan kondisi usus makin beracun dan bahkan jika diakumulasi limbah racun yang mengendap dapat mencapai 8 kilogram pada orang dewasa. Sembelit adalah salah satu kondisi akibat dari banyaknya limbah beracun yang tersimpan di usus. Sembelit terjadi ketika bahan limbah bergerak terlalu lambat melalui usus besar, sehingga hanya sedikit yang dikeluarkan lewat buang air besar. Gejala usus dengan banyak limbah racun yang lain antara lain: Mual, muntah, perut kembung, diare, sakit perut Nyeri sendi, nyeri otot Gejala perilaku Depresi, kelelahan, kecemasan, perubahan suasana hati / mood. Sistem kekebalan tubuh lemah, infeksi vagina/keputihan atau infeksi kandung kemih / saluran kencing Terdapat ruam merah dan alergi pada kulit Bernard Jensen DC, ND, PhD penulis buku “Tissue Cleansing Through Bowel Management” menjelaskan pentingnya pembersihan usus. Sebab jika limbah racun dalam usus tidak dibersihkan dapat diserap oleh kapiler darah yang akhirnya limbah-limbah yang mengandung racun tersebut merembes melalui dinding usus dan menyebar ke semua jaringan organ tubuh melalui darah. Akumulasi racun pada tubuh sedikit demi sedikit akan menyebabkan kerusakan yang berarti pada organ tubuh kita. Lalu bagaimana cara membersihkan usus besar agar bersih dari racun? Berikut ini metode atau program pembersihan usus dalam jangka waktu 10-16 hari yang dikembangkan pada tahun 1940 oleh Stanley Burroughs, seorang praktisi kesehatan alternatif. Pada tahun 1976, Burroughs mempresentasikan program pembersihan untuk dunia melalui sebuah buku berjudul Master Cleanser. Bahan yang digunakan untuk membuat ramuan: - 2 sendok makan jus lemon (sekitar 1/2 Lemon) - 2 sendok madu murni - 1/10 sendok teh merica bubuk - 1 liter air Cara membuat: Campur semua bahan di atas hingga larut. 1 liter ramuan dapat diminum 5 sampai 8 kali per hari selama minimal 10 hari. Selain ramuan di atas, Anda juga dapat menggunakan jus biji pepaya untuk membersihkan usus anda. Begini cara pembuatannya: Cuci biji pepaya lalu jemur selama 2-3 hari hingga benar-benar kering. Setelah kering haluskan dengan cara ditumbuk atau diblender hingga jadi tepung. Campurkan satu sendok teh serbuk biji pepaya tadi dan campur dengan satu gelas air hangat. Minum larutan biji pepaya tersebut sebanyak 2 gelas per hari. Buktikan dalam 14 hari pencernaan anda makin sehat tubuh makin bugar. [*/WT]
Peringati Hari Kartini, Kader PMII Lumajang Baksos ke Panti Jompo Wisma Lansia
Lumajang (lumajangsatu.com) - Puluhan aktifis yang tergabung dalam Korp PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Putri memberikan santunan di panti jompo Wisma Lansia jalan Panjaitan. Kegiatan tersebut merupkan rangkaian peringatan hari Kartini tanggal 21 April 2015. "Kegiatan ini adalah dalam rangka rangkain peringatan hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, kita memperingatinya dengan memberikan sumbangan kepada para lansia," ujar Luluk Mukarromah ketua Kopri PMII Lumajang, Selasa (21/04/2015). Bantuan tersebut kata Luluk berasal dari sumbagsih anggota serta warga Lumajang yang memberikan bantuan saat PMII menggelar aksi penggalangan dana. Hasil sumbangan yang terkumpul kemudian diberikan dalam bentuk sembako dan sejumlah kebutuhan sehari-hari. "Sumbangan itu berasal dari anggota PMII dan juga sumbangan dari warga Lumajang, karena kemarena kita lakukan aksi galang dana di Adipura," papar perempuan cantik berkaca mata itu. Sementara itu, Muhammad Hariyadi ketua PC PMII Lumajang menyatakan bahwa kegiatan itu sebagai bentuk untuk menggugah kepedulian anggota PMII dengan lingkungan. Sehingga. anggota PMII bisa respon dengan lingkungan jika ada ketertindasan atau ketidak adilan. "Ini untuk menggugah anggota PMII agar ikut peduli dengan lingkungan sekitar, bukan hanya di wisma lansia saja namun dimanapun anggota PMII berada," jelasanya.(Yd/red)
Belajar Kreatif, Kader PMII Lumajang Jual Kaos Berlambang Perisai
Surabaya(lumajangsatu.com)- Momentum Harlah PMII yang ke-55 tahun ini merupakan momentum emas, Sejumlah Kader PMII Lumajang memanfaatkan momentum ini dengan berjualan Kaos Harlah untuk mengisi kas organisasi nantinya, Jumat (17/04/2015). "Eman kan kalau tidak dimanfaatkan mas momentum ini," papar Muhammad Sholihin salah satu penjual Kaos Harlah saat dikonfirmasi lumajangsatu.com. Lebih lanjut, Sholihin sapaan akrabnya menjelaskan jika modal jualan kaos ini ia kumpulkan dari hasil patungan sahabat-sahabatnya yakni Yuli Purwanto, Nur Fauzi dan Zainul Millah. Sementara laba hasil penjualananya akan mereka masukkan ke kas PMII Cabang Lumajang. "Yang jelas nanti labanya akan kita bagi dengan cabang mas, sebagai bentuk bakti kami pada PMII," tambah Mantan Ketua PMII Komisariat STAIBU itu. Kaos-kaos yang dijual oleh kader PMII yang berasal dari Lereng Gunung Semeru di halaman Masjid Akbar Surabaya ini relatif cukup murah dan banyak diminati oleh kader PMII dari berbagai daerah di Indnesia. "Cuma Rp.50.00 aja, sahabat dari luar jawa ada yang pesan 20 kaos," tambahnya. Diharapkan, dengan kreatifitas kader PMII Lumajang ini dapat menginspirasi kader PMII lainnya untuk memaksimalkan semua potensi guna belajar menjadi kader yang madiri dan dibanggakan oleh Nusa Bangsa dan Agama. (Mad/red)
Tiba di Surabaya, PC PMII Lumajang Langsung Orasi
Surabaya(lumajangsatu.com)- Sejak berangkat pagi tadi sekira pukul 07.00 WIB rombongan PC PMII Lumajang tiba di Surabaya sekira pukul 16.00 WIB. Tidak tanggung-tanggung turun dari bus mereka langsung orasi, Jumat (17/04/2015). "Sebagai bentuk keseriusan kami mas, tiba langsung orasi agar Kader PMII Lumajang memanfaatkan momentum ini dengan baik untuk menambah wawasam Kader," Ujar Muhammad Hariyadi Ketua PMII Lumajang saat dikonfirmasi lumajangsatu.com via telpon. Orasi yang dipimpin oleh Khoirul Anwar ini membangkitkan semangat para aktivis Wirabhumi ini di Halaman Masjid Akbar Surabaya, pasalnya Anwar sapaan akrabnya menyampaikan pesan agar kader PMII Lumajang memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya. "Manfaatkanlah moment berharga ini sahabat, untuk memperluas jaringan dan wawasan kita," teriaknya. Kemeriahan Harlah PMII yang ke-55 ini sangat terlihat sejak tibanya mereka di halaman Masjid Akbar Surabaya. "Meriah banget mas," ungkap Dedy Kader PMII Asal Komisariat Universitas Lumajang saat ditanya lumajangsatu.com Acara Puncak Harlah akan digelar pada malam nanti, dimana seluruh Kader PMII, Alumni PMII maupun Tokoh Negarawan akan berkumpul di Masjid Akbar Surabaya untuk mempererat tali silaturrahmi antar anak bangsa. (Mad/red)
Ini Bahayanya, Perempuan Konsumsi Ceker dan Sayap
Lumajang(lumajangsatu.com) - Anda suka makan ayam bagian sayap dan cekernya? Bukan hanya anda, banyak orang yang menyukai bagian tubuh ayam tersebut walau ada juga yang menganggap jijik terlebih pada bagian ceker. Bagian sayap banyak disukai karena dagingnya lebih lunak dan kenyal karena pada bagian ini terdapat beberapa otot dan diselimuti kulit. Bagian ceker juga tak kalah enak, kulit empuk dan otot-otot halusnya membuat ceker menjadi penganan paforit bagi sebagian orang dengan berbagai olahan masaknya. Namun tahukah anda, jika konsumsi ceker dan sayap ayam secara berlebihan bisa berdampak buruk terlebih bagi anda yang berjenis kelamin perempuan? Ayam yang dimaksud adalah ayam boiler atau ada juga yang menyebutnya ayam negeri. Bagi perempuan yang sudah menikah atau belum, sebaiknya anda berhati-hati dengan bagian ayam tersebut. Endometriosis atau sering disebut juga kista coklat adalah salah satu kasus penyakit yang bisa timbul akibat dari konsumsi sayap dan ceker ayam. Kasus tersebut seperti yang dialami seorang artis Tionghoa Xia Yi. Ia menjalani operasi tumor yang penuh dengan darah berwarna hitam gelap. Penyakit yang diderita Xia Yi tak selesai pada operasi tumor, berselang beberapa bulan kemudian penyakit tersebut kambuh lagi. Setelah berkonsultasi ke ginekolog, jawaban dokter ginekolog tersebut sangat mengejutkan, bahwa penyakit yang diderita Xia Yi adalah akibat dari kesukaannya mengonsumsi ceker ayam. Mengapa ceker dan sayap ayam berbahaya jika dikonsumsi berlebih? Di peternakan, growth-hormone atau hormon pertumbuhan ayam dan antibiotiknya selalu diinjeksi di bagian sayap. Dan "end product" antibiotik dan turunan "second hormonal" akan menumpuk pada bagian kaki. Mengkonsumsi sayap ayam atau kaki berarti menambah sekresi hormon bagi wanita. Akibatnya "second hormonal" tersebut akan terakumulasi menjadi toxin yang akan menjadi karsinogen, sehingga wanita pengkonsumsi sayap dan kaki ayam sangat rentan terkena kanker yang berkenaan dengan kelenjar hormonal seperti : Kanker Rahim, kanker cervix dan kaker payudara. Setelah mengetahui bahaya yang terkandung pada sayap dan kaki ayam, sebaiknya anda hindari mengonsumsinya demi kesehatan alat reproduksi anda. Jika ayam adalah makanan paforit anda, makanlah bagian ayam yang lain jangan bagian sayap atau cekernya. Semoga bermanfaat, silakan share agar semakin banyak wanita yang tahu. (rtrw/dbs/red)
Harlah PMII Ke-55 Tahun, Ratusan Kader PMII Lumajang Siap Banjiri Surabaya
Lumajang(lumajangsatu.com)- Dalam rangka harlah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang ke-55 yang digelar di Masjid Al-Akbar surabaya sejak tanggal 15 sampai 18 April 2015, Ratusan kader PMII Lumajang yang terdiri dari 7 Komisariat dan 1 Komisariat persiapan akan membanjiri harlah tersebut. "Banyak mas, sekitar 250 lebih lebih kader PMII Lumajang yang akan berangkat kesana," ungkap Muhammad Hariyadi Ketua PMII Cabang Lumajang saat dikonfirmasi lumajangsatu.com, Kamis (16/04/2015). Lebih lanjut ia menceritakan bahwa rombongannya akan berangkat Jumat pagi (17/04), dengan menggunakan 2 Unit Bus yang disewanya. "Sementara 2 Bus, tapi kalau nanti kurang kami masih akan nambah 1 bus lagi," tambahnya. Antusias kader PMII Lumajang ini terlihat dari salah satu kader PMII Lumajang yang tidak sabar menunggu datangnya esok hari untuk berangkat ke Surabaya. "Jelas berangkat mas, eman bangetlah kalau moment ini saya lewatkan," papar Khoirul Anwar salah satu Kader PMII Asal Komisariat STAIBU Lumajang. Harlah PMII yang ke-55 ini diperkiarakan akan berlangsung meriah, sebab tidak hanya kader dan Alumni PMII saja yang hadir diacara tersebut, Presiden Joko Widodo informasinya juga akan menghadiri acara Harlah ini. "Apalagi ada pak presiden yang datang," tambah Aktivis asal Desa Pandanarum itu sembari tersenyum. (Mad/Ira/red)
Pantang Menyerah Meski Sakit, Masruri Tetap Ikut Ujian Nasional Dirumahnya
Lumajang(lumajangsatu.com)- Jika umumnya peserta didik melaksanakan Ujian Nasional di Ruang kelas Sekolahnya, berbeda dengan yang dialami Masruri salah satu siswa SMK PGRI Lumajang ini. Ia harus menjawab soal Ujian di kamar tidur rumahnya Desa Selok Gondang Kecamatan Sukodono Lumajang, lantaran penyakit kaki yang dideritanya sejak beberapa bulan terakhir, Kamis (16/04/2015). "Saya yang kerumahnya masruri mas, karena ia tidak bisa kesekolah untuk ikut Ujian Nasional," ungkap Zainul salah satu Pengawas Ujian saat dikonfirmasi lumajangsatu.com. Jangankan berangkat ke Sekolah, untuk menjawab soal Ujian di lembar jawaban pun ia harus dibantu oleh sang pengawas, karena tangan Masruri bergetar saat memegang pensil. "Dia coret jawabannya di lembar soal, setelah itu kami bantu memindahkan jawabannya ke lembar jawaban ini mas," tambahnya. Sementara menurut guru matematikanya, Minoto, mengatakan terakhir kali masruri ke Sekolah pada saat Ujian Akhir Sekolah (UAS) beberapa bulan yang lalu."UAS kemarin, dia kesekolah, setelah itu dia harus beristirahat dirumah," ungkapnya sembari mengelus dada. Semangat Masruri untuk menuntut ilmu ini sangat membanggakan ibunya, meski ia dalam keterbatasan sejak awal ia mendaftar di SMK PGRI Lumajang."Semangat sekali mas, saya sampai kasihan pada anak saya yang satu ini," papar Suntamah Janda beranak 4 itu sembari berkaca-kaca di pojok matanya. Masih kata Suntamah, pihaknya berharap segera mendapat bantuan pengobatan dari Pemerintah, agar anak ketiganya itu dapat melanjutkan Pendidikan ke Jenjang lebih tinggi."Semoga saja ada yang mau bantu kami," harapnya. Masruri sendiri, selesai mengerjakan Soal Ujian mengaku sedih karena ia tidak bisa bersama teman-temannya mengerjakan soal Ujian di Sekolah, dan berharap ia bisa lulus dengan nilai yang baik."Sedih sih mas, tapi mau gimana lagi, ya semoga saja saya juga bisa lulus dengan nilai yang cukup," harap siswa SMK PGRI Lumajang itu saat ditanya. (Mad/red)