Jatim

Gemasaba Lumajang Dukung 100 Persen BERKAH

Lumajang(lumajangsatu.com)- Gerakan Mahsiswa Satu Bangsa (Gemasaba) Lumajang bersemangat untuk memenangkan pasanga Khofifah-Herman ( Berkah) dalam pilgub Jatim 2013. Para relawan tanpa dikomando memasang banner Cagub nomor urut 4. "Kita terus kenalkan Ibu Khofifah kepada para pemilih pemula," Ujar Abdul Muiz Ketua Gemasaba Lumajang, Senin (19/08/2013) Banner-banner Khofifah dipasang disejumlah titik straregis diseluruh penjuru Lumajang. Meski sangat mepet dengan hari H pencoblosan, namun relawan sayap PKB itu tak kenal lelah melakukan kampanye. "Kita terus bergerilya dari satu tempat ketempat lainnya," Terangnya. Tak hanya Gemasaba saja yang besemangat untuk memenangkan BERKAH, namun Komunitas Pendukung Khofifah (KPK) Lumajang juga sangat getol mengkampanyekan Khofifah. Sisa waktu yang tinggal beberapa hari lagi, dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mengenalkan pasangan Nomor 4. "Kita mengajak kepada rakyat jatim untuk memeberikan kesempatan bagi ibu Khofifah untuk pimpin Jatim," Terangkan Fahrur Rozi, Ketua KPK Lumajang.(Yd/red)

Pelantikan Kedua, Masdar Tak Lakukan Persiapan Khusus

Lumajang(lumajangsatu.com)- Menghadapi pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Lumajang terpilih di Pendopo Kabupaten, pada tanggal 26 Agustus 2013 mendatang, Sjahrazad Masdar dan As'at Malik mengaku tidak mempunyai persiapan khusus secara pribadi, karena sebelumnya sudah mengalami di Pilkada 2008. "Tidak ada persiapan khusus, kami ikut apa kata panitia pelantikan," kata Sjahrazad Masdar pada wartawan, Senin(19/08/2013). Untuk semua persiapan pakaian dan undangan yang akan dihadirkan sudah sepenuhnya di pantian pelantikan. Apalagi untuk pakaian sudah ada dan tingggal mengenakan kembali. "Ya terpenting bagaimana kerja 5 tahun kedepan, usai dilantik," Ungkapnya. Hal senada disampaikan As'at Malik, untuk pelantikan kedua kalinya menjadi Wabup Lumajang, tidak setegang dan segugup awal terpilih di Pilkada 2008. Sehingga tidak ada hal khusus disiapkan, karena tinggal melanjutkan usai pelantikan. "Baik bagi diri pribadi dan keluarga tidak menyiapkan apa-apa, manut panitia saja," jelasnya. Sementara itu, Ketua Panitia Pelantikan, Abdul Fatah Ismail mengungkapkan, semua persiapan sudah dilakukan dalam hal penataan tempat pelantikan di Pendopo, baik kursi untuk tamu dan udangan. Sedangkan untuk, hal-hal lain sudah diserahkan pada bagian SKPD masing-masing. "Tinggal pelaksanaan saja," terang Sekda Lumajang itu.(Yd/red)

Relawan, PKB, NU Lumajang, Rapatkan Barisan Menangkan BERKAH

Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna memenagkan pasangan Khofifah-Herman (BERKAH) dalam pilgub Jatim 2013, DPC PKB Lumajang mengelar konsolidasi di Rumah Makan Pondok Bu Umi, Desa Petahunan Kecamatan Sumbersuko, Senin (19/8/2013). "Alhamdulillah. Sekarang Tim pemenangan nang BerKaH Lumajang bersama DPC PKB,  sayap PCNU, sayap KPK, sayap Tebuireng, dan Gemasaba. insya Allah Berkah menang," ujar Ketua DPC PKB Lumajang, Muhammad Zacki Barizi. Dengan kesolidasi PKB dan NU untuk mengusung kadernya sendiri adalah bentuk kekuatan dalam membesarkan umat. "Khofifah respresentasi kebesaran NU, mari kita dukung dengan sekuat tenaga," Ajak Gus Muh panggilan akrabnya. Tak hanya dihadiri oleh para relawan BerKah, sejumlah legisltor PKB Lumajang tampak hadir semua dan komitmen untuk Berkah di Pilgub Jatim. Bahkan, Bacaleg PKB di Pemilu 2014 juga hadir bersama tokoh masyarakat dan agama di Lumajang. "Kekuatan hari ini, menyatakan Berkah menang," ujar Achmad Jauhri, wakil ketua DPRD Lumajang dari PKB. Sementara, Gus Fahrur Rozi, Ketua komunitas pendukung khofifah (KPK) Lumajang mengungkapkan, dirinya bersama kyai kampung dan kyai muda terus bergerak mengenalkan Berkah serta programnya. Ia menambahkan, para relawan KPK bekerja dengan inisiatif, kreatif dan penuh kesadaran bahwa harus ada perubahan di Jatim. "Bukan saatnya lagi, kita digiring dan bergerak hanya karena uang," Paparnya.(Yd/red)

Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih, Dukung BERKAH

Lumajang(lumajangsatu.com)- Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih (GMSPB) tertarik untuk memantau dan mengawasi Pilgub Jatim. Pasalnya, ada perbedaan dalam hal kemajuan ekonomi dan demokrasi di Jawa Timur. Adhie M Massardi mengatakan Inisiator GMSPB, Jawa Timur sangat bagus dalam kemajuan ekonomi nomor dua setelah DKI Jakarta se Indonesia. Namun, dalam proses demokrasi nomor 17 se-Indonesia. "Ini yang jadi perhatian kami, karena banyak pelanggran dalm pilkada yang digelar di Jatim," ungkapnya pada wartawan, Senin(19/08/2013). Dalam Pilgub Jatim 2008, dari temuan banyak sekali pelanggaran, hingga 3 putaran. Bahkan, dua peserta Pilgub 2008 yang dulu bertarung sampai 3 putaran, kini kembali bertarung."Khofifah yang dulu diciderai, kini maju melawan incumbent yang diketahui memiliki amunisi kuat," jelasnya. GMSPB mengajak pada masyarakat ikut aktif melakukan pemantau dan pengawasan, untuk Jawa Timur lebih demokrasi. Sehingga, tidak ada kecurangan dan menodai demokrasi yang dianggarkan dari APBD. "Disini kami, akan terus memantau, karena dari awal dugaan tidak sehat di Pilgub Jatim dirasakan," Jelasnya. Bila dalam pilgub yang akan digelar 29 Agustus 2013, jika tidak ada kecurangan maka pasangan BERKAH akan menang. GMSPB memiliki alasan untuk mendukung Khofifah, karena secara kapasitas sangat mumpuni dan semasa jadi Menteri dan anggota DPRD RI Khofifah juga relatif bersih, sama sakali tidak terbendung kasus. "Kita dukung Khofifah karena beliyau relatif bersih," Pungkasnya.(Yd/red)

Kampanye ke-Lumajang, Pakde Karwo Disambati Guru Paud dan Madin

Lumajang(lumajangsatu.com)- Ribuan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Guru Madrasyah Diniyah, Petugas Posyandu dan Koperasi Wanita (Kopwan) hadir dalam kampanye akbar KARSA jilid II di gedung pertemuan Soedjono, Minggu(18/8/2013). Dalam pertemuan tatap muka pak de didampingi oleh Nina Soekarwo serta Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar serta para kader Demokrat. Ribuan guru PAUD, Madin, Kopwan dan Posyandu banyak mengucapkan terimah kasih atas bantuan dari APBD Jatim dan diharapkan bisa kembali memimpin kedua kalinya. "Karsa layak pimpin Jatim, ayo cloblos satu," teriak perwakilan Posyandu. Sementara,  perwakilan dari PAUD menyampaikan aspirasinya dan permohon agar pak de memperhatikan 1.500 guru PAUD di Lumajang mendapat insentif dari APBD Jawa Timur. Kemudian,  guru paud setara dengan guru TK dapat sertifikasi bisa diangkat jadi PNS. "Guru PAUD di Lumajang ini berijasah Sarjana S1 95 persen," Ungkapnya. Sedangkan perwakilan Madin dan Posyandu menyatakan berterima kasih dapat bantuan dan guru madin bisa kuliah dengan gratis. "Mudah-mudahn jadi lagi, BOS tetap jalan Meski belum cair ditahun 2013 ini," ungkapnya. Nina Soekwaro menanggapi adanya aspirasi dari Posyandu dan Guru PAUD berharap tetap bersabara dan ikhlas dalam mengabdi. Karena yang lebih penting dimata tuhan, sebuah pengabdian, bukan nominalnya. "Saya akan perhatikan, pak de sudah janji kok," ungkap perempuan manis yang nempel seperti perangko disamping Pak De. Semetra Pakde kKarwo mengatakan, semua aspirasi sudah dicatat dan akan dimasukan dalam anggaran APBD Jatim di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). "Ini sudah saya catat, insyallah dipenuhi," ungkapnya.(Yd/red)

Terjadi Badai, Pendaki Urung Gelar Upacara Bendera Dipuncak Semeru

Lumajang(lumjangsatu.com)- Di Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 68 Tahun, ribuan orang memadati Gunung Semeru Lumajang, Jawa Timur. Kedatangan mereka ingin mengikuti upacara bendera diatas puncak tertinggi di pulau Jawa itu. Menurut Nugroho Dwi Atmoko, Komandan SAR Lumajang jumlah pengunjung Semeru pada Tahun ini sebanyak 6.309 orang. Jumlah pendaki yang mencapai ribuan itu terbagi didua tempat yakni di Ranu Kombolo dan Kalimati. "Jumlah pendaki mencapi 6.309 orag ternagi didua Kalimati dan ranu Kumbolo," Ujar Nugroho kepada lumajangsatu.com, Sabtu (17/08/2013). Upacara detik-detik proklamasi tidak bisa dilakukan dipuncak Semeru namun dilakukan di Kalimati. Pasalnya, dipuncak sedang terjadi badai, sehingga sangat membahyakan bagi pendaki jika memaksakan menggelar upacara dipuncak. "karena dipuncak sedang ada badai, maka upacara digelar di Kalimati," Tambahnya. Ia menambahkan, tim pengamanan pendakian semeru 2013 berjumlah 77 orang terdiri dari berbagai kelompok salah satunya SAR. Seluruh pendaki dan petugas pengamanan telah turun dari puncak dalam keadaan sehat dan selamat. "Seluruh tim pengamanan sudah turun dengan selamat," Pungkasnya.(Yd/red)

Jempol dan Rike Diah Pitaloka Sapa Warga Lumajang

Lumajang(lumajangsatu.com)- Cawagub jatim 2013 nomor urut 3 Said Abdullah yang memiliki jargon jempol belusukan ke Lumajang ditemani Anggota DPR RI dari PDI perjuangan Rike Diah Pitaloka. Sekitar Jam 13.30 wib rombongan sampai diacara karapan sapi di Kecamatan Ranuyoso. Usai menyapa para pendukungnya di Ranuyoso jam 15.30 wib, rombongan berpindah ke Banyupih Kidull Kecamatan jatiroto, melakukan silturrahim dengan tokoh masyarkat dari 6 Desa se-Kecamatan. Setelah dari jatiroto, rombongan Cawagub nomor 3 jam 19.00 wib langsung pindah ke Desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasiiran, menggelar silaturrahim dengan pengurus ranting PDI Perjuangan se-Pasirian. "Kita datang bersilaturrahim di acara karapan sapi, karena saya sebagai warga Madura ingin mengembangkan budaya Madura di Lumajang dan tapal Kuda," Ujar Said Abdullah, Sabtu (17/08/2013). Kedanggannya ke Lumajang sebagai bentuk solidaritas orang madura, karena jika punya hajat (karapan sapi) dirinya sebagai orang Madura wajib untuk datang. Sementara itu, Rike Diah Pitaloka yang memnemani Said Abdullah mengaku akan berjuang bersama untuk memanangkan pasangan nomor 3 untuk melakukan perubahan di Jatim, khusunya memperjuangkan hak-hak para buruh yang ada di Jatim. Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu daerah industri, namun upah sektoral masih belum diterapkan kecuali Pasuruan yang sudah menerapkannya. "Jatim adalah salah satu wilayah Industri namun sayang seali upah sektoral bagi buruh tidak diterapkan," Ujar DPR RI komis VII itu.(Yd/red)

Pedagang dan Petani Gelar Upacara Kemerdekaan ke 68 Dipinggir Jalan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Tak hanya para pejabat atau anggota DPRD yang menggelar upacara peringatan hari kemerdekaan RI, Namun sejumlah Petani dan Pedagang Pasar Dawuhan wetan mengelar upacara bendera memperingati hari kemerdekaan ke 68 tahun di Pertigaan Jalan Setempat, Sabtu(17/o8/2013). Aksi yang dilakukan para pedagang dipinggir jalan sontak menjadi tontonan warga setempat dan anak-anak yang masih libur sekolah. Selain itu, juga digelar pesta kembang api dan mercon. Salah seorang Perangkat Desa, Saiful mengatakan, aksi yang dilakukan oleh para pedagang sebagai bentuk penghargaan para pahlawan yang berjuang di Desa Dawuhan Kecamatan Rowokangkung. "Ini sebagai bentuk penghargaan para pahlawan dan meriahkan hari kemerdekaan," Ungkapnya. Sementar itu, Maria yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang di pasar mengaku dengan mengikuti upacara bisa meningkatkan rasa kecintaan pada bangsa dan negera Indonesia. "Kami bangga dan bisa menikmati kemerdekaan," Terangnya. Hal yang sama diungkapkan Kodir yang bekerja sebagai pembajak sawah. Dirinya sudah sekitar 20 tahun tidak ikut upacara bendera kemerdekaan Indonesia. Namun, dengan ikut upacara bendera semakin mencintai Indonesia. "Ya ingat waktu sekolah SD dulu dan ini menjadikan semangat kemerdekaan," ungkapny. Selain para petani dan pedagang, para  Pemuda dan Pelajar dari anak petani juga ikut serta.(Yd/red)

Menangkan BERKAH, KPK Lumajang Getol Konsolidasi Dengan Kyai Kampung

Lumajang(lumajangsatu.com)- Untuk memenangkan Pasangan BERKAH (Khofifah-Herman) dalam Pilgub Jatim 2013, Komunitas Pendukung Khofifah (KPK) Lumajang terus melakukan gerilya Door to door. Langkah itu dianggap paling efektif ditengah semakin dekatnya waktu pencoblosan. "Karena waktunya sangat dekat, maka kita melakukan gerilya Door to dor ke Masyarakat untuk mengenalkan pasangan BERKAH dengan berbagai programnya," Ujar Fahrur Rozi S.IP ketua KPK Lumajang, Sabtu (17/08/2013). Dalam waktu dekat, KPK Lumajang juga akan menggelar silaturrohim akbar bersama Mahfuzd MD mantan Ketua MK bersama seluruh Badan Otonon (Banom) dan Lajnah PC NU Lumajang untuk memenangkan BERKAH. KPK juga telah melakukan komunikasi dengan para Kyai kampung untuk memenangkan BERKAH dalam Pilgub Jatim yang akan digelar 29 Agustus 2013 nanti. "Kita juga telah berkomunikasi dengan para Kyai kampung untuk memenangknan Khofifah," Terangnya. Konsolidasi masif terus dilakukan, untuk mengenalkan pasangan BERKAH dengan segala bentuk programanya guna memajukan Jatim 5 Tahun kedepan. Ia mengaku optimis BERKAH akan menang mengingat semangat kader-kader NU, terutama Muslimat dan Fatayat NU yang sangat ikhlas dalam mendukung Ibu Khofifah. "Totalitas mereka tak perlu diragukan lagi dan itu yang dikhawatirkan paslon lain," Pungkasnya.(Yd/red)

Saling Menghormati Menjadi Salah Satu Poin Pidato Kenegaraan SBY

Lumajang(lumajangsatu.com)- Acara rutinan rapat Paripurna Istimewa dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Setiap tanggal 16 Agustus hanya dihadiri oleh 35 Anggota DPRD Lumajang dari 50 anggota Dewan, Jum'at (16/08/20130. Tak hanya itu, jajaran Muspida Lumajang juga tidak hadir hanya diwakilkan dan bupati tidak nampak hadir. Menuurt Drs As'at Malik M.Ag Wakil Bupati Lumajang, Pemerintah daerah akan mensinergikan apa yang menjadi program dari pemerintah pusat. Khusunya dalam hal pemerataan bidang kesejahteraan. "Jangan sampai ada warga Indonesia khususnya Lumajang yang tidak menikmati buah pembangunan," Ujar As'at usai acara Rapat Istimewa. Dismaping itu, dalam sambutannya presiden juga berpesan untuk saling menghargai antar sesama dan antar bangsa. Dengan saling menghargai, maka stabilitas akan terjaga. "Jangan sampian bangsa lain menyakiti hati bangsa kita, karena rakyat Indonesia tidak akan menyakiti hati bangsa lain," Tiru As'at. Sementara itu, Agus Wicaksono S.Sos mengatakan inti dari pidato presiden SBY menekankan pentingnya sinergitas pemerintah guna lebih meningkatkan pelayanan. Siapapun yang jadi dalam pemilu kepala daerah, pemilu legislatif atau pemilu presiden adalah representasi dari rakyat Indonesia, bukan hanya wakil dari satu kelompok maupun golongan. "Siapaun yang jadi mereka adalah represntasi dari seluruh rakyat Indonesia," Ungkapnya.(Yd/red)