MWC NU Sukodono-Lumajang Ternyata Sudah Terapkan AHWA Dalam Pemilihan Ketua

Penulis : lumajangsatu.com -
MWC NU Sukodono-Lumajang Ternyata Sudah Terapkan AHWA Dalam Pemilihan Ketua

Lumajang (lumajangsatu.com) - Meski ramai di Muktamar NU ke-33 di Jombang tentang pemilihan ketua menggunakan musyawarah mufakat atau Ahlul Halli Wal Aqdi (Ahwa) MWC NU Sukodono Kabupaten Lumajang ternyata sudah menerapkan Ahwa terlebih dahulu. Pemilihan ketua dengan musyawarah mufakat sudah diatur dalam AD/ART, jika tidak bermufakat maka barulah menggunakan metode pemilihan voting.

"Di AD/ART sudah diatur, pemilihan ketua dilakukan musyawarah mufakat, jika tidak bermufakat baru menggunakan voting untuk memilih ketua," ujar As'at Malik M.Ag ketua MWC NU Kecamatan Sukodono-Lumajang, Senin (03/08/2015).

Dirinya lebih sepakat menggunakan sisten Ahwa karena bisa meminimalisir kubu-kbu dalam tubuh NU.Jika menggunakan voting, biasanya akan muncul kubu sesuai dengan bakal calon yang bertarung dalam pemilihan.

"Biasanya begitu, jika kubu yang menang programnya jalan, maka kubu yang lain biasanya kurang gereget untuk mendukung," terang pria yang juga sebagai Bupati Lumajang itu.

As'at Malik dalam musyawarah beberapa waktu lalu kembali dipercaya oleh 10 ranting untuk memimpin MWC Sukodono untuk periode ke-empat kalinya. Metode yang digunakan juga bukan menggunakan voting melainkan musyawarah mufakat atau Ahwa.

"Saya kembali dipercaya oleh 10 ranting NU di Kecamatan Sukodono untuk memimpin MWC NU periode yang ke-empat kalinya," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.