Candipuro - Persoalan sampah di Kabupaten Lumajang memang perlu mendapat perhatian serius, salah satunya di kawasan Pondok Pesantren. Hal ini disampaikan pengurus Ponpes Ulul Albab, Gus Fahrur rozi di Jl. Panggung Lombok, Desa/Kecamatan Candipuro, Jum'at (06/12/2019).
"Pemerintah Lumajang perlu mengandeng Ponpes dalam kampanye peduli lingkungan dan pengelolaan sampah," kata Gus Eros, sapaan Fahrur Rozi saat dihubungi lumajangsatu.com.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Dia menceritakan, pondoknya dengan santri memiliki kegiatan Jum'at bersih. Sampah ditempatkan disalah satu kawasan Ponpes dan terus menumpuk.
"Untuk membuang ke TPA membutuhkan bantuan mobil truk," terangnya pria yang menjabat sebagai Ketua GP Ansor Lumajang itu.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Kemudian dia berkoordinasi dengan Plt Kadinkes, dr. Bayu dan kemudian disarankan menghubungi Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Gus Eros langsung mengkontak PLt Kadis LH, Yuli Haris dan direspon langsung.
"Kayak program DLH untuk sampah ponpes belum ada dan ini penting untuk di programkan," paparnya.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Gus Eros berpendapat Ponpes selalu mengajarkan pada santri soal kebersihan sebagian dari Iman.Namun belum ada sentuhan program baik dalam pengolahan dan bank sampah.
"Semoga kedepan ada kegiatan ril bagi ponpes," jelasnya. (ls/red)
Editor : Redaksi