Sukdono - Warga Selokbesuki Kecamatan Sukodono resah dengan kemunculan tuyul. Makhluk gaib berbentuk anak kecil itu diyakini sebagai pesugihan yang ditugaskan majikannya untuk mengambil uang milik warga.
Dedy Irawan, salah seorang warga Selokbesuki mengaku kehilangan uang dua kali sebesar 100 ribuan. Dirinya pernah pegang uang 500 ribu, baru beberapa menit saja saat dilihat uang tinggal 400 ribu. Ada kejadian lagi uang 300 ribu didalam ampolop, setelah dilihat lagi uang didalam amplop tinggal 200 ribu.
Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim
Dirinya mulai curiga bahwa ada hal aneh dari dua kali kehilangan uang tersebut. Pada Selasa malam rabu (14/01) ada karyawannya yang sedang lembur melihat tuyul yang loncat-loncar di timur jalan. Setelah dikejar, mahkluk ghaib menyerupai anak kecil itu hilang di kegelapan.
Baca juga: MPM Desak BK DPRD Segera Clearkan Beredarnya Foto Mesra Mirip Ketua Dewan Lumajang
"Saya kemudian posting pengalaman saya itu di media sosial facebook. Ternyata ada respon dari warga Selokbesuki yang lain, mengalami kejadian serupa," jelas Dedy kepada Lumajangsatu.com, Kamis (16/01/2020).
Karena sudah meresahkan, dirinya kemudian melapor ke RT yang dilanjutkan ke pihak Desa. Kepala Desa informasinya akan mengambil langkah dengan mendatangkan orang pintar untuk mengusir tuyul agar tidak mengganggu warga Selokbesuki.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
"Saya sudah lapor pak RT dan sudah diteruskan ke pihak desa. Informasinya pihak desa akan mengambil tindakan dengan mendatangkan orang pintar," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi