Lumajang - Ely Hartanik pengrajin batik Lumajang berkreasi dengan pembuatan batik baju santai, yang harganya terjangkau. Guna mempertahankan eksistensi usahanya di tengah gempuran Pandemi Covid 19.
Segala sektor kehidupan beberapa bulan belakangan ini, mengalami tekanan yang berarti termasuk pada sektor kerajinan batik.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Pengrajin batik asal desa Yosowilangun Lor Kecamatan Yosowilangun Ely Hartanik mengungkapkan bahwa selama pandemi usahanya mengalami penurunan. Untuk menjaga eksistensinya dia produksi batik kain untuk baju santai yang harganya lebih terjangkau.
"Saya coba buat batik dari kain santung atau goyor yang dibuat untuk baju santai. seperti yang saya pakai ini mas,"ungkapnya saat ditemui Lumajangsatu.com di rumahnya, Jumat(02/10/2020).
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Kreasinya tersebut banyak diminati masyarakat, sehingga produksinya tetap jalan ditengah pandemi Covid 19.
"Harganya 100 ribu hingga 125 mas,"jelasnya.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Untuk membantu usahanya Ely Hartanik dibantu 8 karyawanya. Guna karyawanya memiliki skill batik yang handal, Ely Hartanik mendidik karyawanya mulai dari O.
"Saya latih mas, sampai mahir. Saya juga sering nerima siswa yang mau belajar batik, yaa saya suruh kesini untuk belajar,"pungkasnya. (Oky/ls/red)
Editor : Redaksi