Rowokangkung - Akibat hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Lumajang beberapa hari kemarin, mengakibatkan terjadinya banjir di Dusun Banter, Desa Rowokangkung. Ketinggian mencapai 50 cm, warga akan didroping air bersih oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Minggu (13/12/2020).
Gatot salah satu warga Dusun Banter Gatot mengungkapkan jika kini kondisi air semakin tinggi dan genangan air merata antara 30 cm hingga 50 cm. "Merata satu Dusun ada 4 RT, tingginya air diatas lutut orang dewasa,"jelasnya pada Lumajangsatu.com
Baca juga: Pelaku Carok di Ranuyoso Lumajang Tertangkap
Dia menjelaskan jika banjir disebabkan posisi dusun banter, lebih rendah dari sungai ditambah tanggul yang bocor dan pintu air pembuangan juga bocor. "Merata telenganya nerembes mas, pintu air pembuangan juga nerembes," jelasnya.
Dia juga bercerita jika air masuk ke pemukiman warga sejak jumat malam sekitar jam 21:00, dan kondisi terkini air semakin tinggi. "Hujanya terus-terusan mas, air dari hulu utara Jatiroto dan Rojopolo masuk kesini," keluhnya.
Baca juga: Viral Video Carok di Ranuyoso Lumajang Korban Meninggal Dunia
Sementara itu Wawan Hadi, Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang mengungkapkan jika BPBD Lumajang akan melakukan droping air bersih di Dusun Banter, Desa Rowokangkung. "Kita droping air bersih 1 tangki ukuran 5000 liter,"ungkap wawan.
Dia juga menjelaskan jika Dusun Persil Banter dan Dusun Blimbing lokasinya lebih rendah dari sungai, sehingga rawan ada genangan. Namun menurutnya selagi tanggul Genitri yang membentengi Desa Rowokangkung dan Desa Sidorejo masih kuat maka kejadian fatal akan terbendung.
Baca juga: Pemerintah Terus Konsolidasikan Percepatan Pengentasan Kemiskinan dengan Berbagai Macam Program
"Yang penting tanggul Genitri masih kaut, karena itu yang membentengi Desa Rowokangkung sama Desa Sidorejo, kalau jebol banjir seperti tahun kemarin," pungkasnya.(Oky/yd/red)
Editor : Redaksi