Lumajang - Ada 14 sabetan luka bacok dibadan akibat duel maut yang dialami oleh Arifin (28) dan Asmin (30)warga Dusun Lumpang Desa Jenggrong Kecamatan Ranuyoso hingga menyebabkan meninggal dunia di Desa Jenggrong Kecamatan Ranuyoso, keduanya merupakan teman namun hingga kini polisi masih mendalami motif kejadian ini.
BACA JUGA :
Baca juga: Ini Motif 2 Pelaku Melakukan Penusukan di Alun-alun Lumajang
- Carok, Dua Warga Jenggrong Lumajang Tewas Bersimbah Darah
- Polisi Selidiki Motif Carok Maut Dua Warga Jenggrong Lumajang
Menurut Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Fajar Bangkit Sutomo S,Kom mengatakan pihaknya hingga kini masih mendalami terkait kejadian berdarah ini, pihaknya telah memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangan.
"Luka yang dialami keduanya berada di bagian leher serta badan" Kata AKP Fajar.
Baca juga: 42 Balita di Desa Wonoayu Lumajang Ikuti Pelayanan Kesehatan di Posyandu
Serangan brutal itu terjadi sekitar jam 22.00 WIB tak ada orang yang mengetahui saat pertarungan itu beraksi lantaran lokasi berada di pinggir jalan dan lumayan sepi. Kumpulan berita Carok di Lumajang
Dari hasil olah TKP petugas menemukan Honda Vario dalam posisi roboh. Di dekat kaki korban yang bernama Arifin ditemukan sebilah celurit dengan rangka terbuka.
Baca juga: Warga Wates Wetan Diperiksa Polisi Buntut Kisruh Karnaval Ranuyoso Lumajang
Sedangkan mayat Asmin ditemukan dalam kondisi tangan kanan masih memegang celurit. Kemudian petugas juga menemukan celurit tanpa gagang dengan kondisi agak berkarat berjarak 3 meter dari mayat Asmin. (ind/ls/red)
Editor : Redaksi